Korban Gempa Bumi Demo

Massa Aksi Demo di Mekatta Majene Akan Demo Lagi Jika Bantuan Stimulan Gempa Belum Disalurkan

Lebih lanjut Munir mengatakan dirinya sudah tiga tahun dijanji oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pusat

Editor: Ilham Mulyawan
Anwar Wahab
Warga Malunda unjuk rasa sambil membakar ban di jalan Poros Trans Sulawesi Desa Mekatta, Kecamatan Malunda, Kabupaten Majene, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Senin (22/4/2024). 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAJENE - Warga Majene, Sulawesi barat yang menjadi korban gempa 2021 melaksanakan aksi unjuk rasa di jalan trans Sulawesi yang berada di Desa Mekatta, Kecamatan Malunda, Kabupaten Majene, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Senin (22/4/2024) pagi.

Mereka menutup jalan trans sulawesi, dengan menuntut agar pemerintah segera menuntaskan pembayaran bantuan stimulan tahap II.

Menurut mereka, dana bantuan rumah rusak akibat gempa bumi pada 15 Januari 2021 belum cair hingga sekarang, padahals udah tiga tahun berlalu sejak gempa itu terjadi.

Ketua Badan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Mekkatta Munir Ar mengatakan, bantuan tersebut sudah ditunggu bertahun-tahun.

"Kami sudah menunggu lama bantuan disalurkan ke desa mekkatta namun sampai saat ini bantuan korban gempa belum ada tanda-tanda" kata Munir saat dihubungi Tribun Sulbar.com via telepon, Senin (22/4/2024)

Terdapat beberapa desa yang belum tersentuh bantuan gempa 2021 lalu.

desa Mekkatta, desa Lombang timur, dan desa Salutahongan.

Baca juga: BREAKING NEWS: Jokowi Tiba di Mamuju Disambut Warga Sekitar Bandara Tampa Padang

Baca juga: Jokowi Melintas di Kalukku Mamuju, Menteri Basuki Lempar Kaos ke Warga

"Bukan cuman tiga desa itu bahkan masih banyak desa-desa lain"ungkapnya

Lebih lanjut Munir mengatakan dirinya sudah tiga tahun dijanji oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pusat, namun sampai saat ini belum terealisasikan.

"Kami kembali ke BNPB pusat 2023 namun lagi-lagi tidak ada tindakan dari sana" pungkasnya.

Munir berharap dengan adanya aksi tersebut dapat menyadarkan pemerintah agar memperhatikan korban gempa yang ada di Malunda.

Amir mengatakan semoga aksi tersebut merupakan aksi yang terakhir.

"Sebab jika dalam kurun waktu lima bulan belum ada tanda-tanda bantuan maka kami akan melakukan aksi lanjutan dengan massa yang lebih banyak," ungkapnya. (*)

Ia berharap dana korban gempa tahap dia di Malunda segera dicairkan. (*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Anwar wahab

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved