Nisfu Syaban

Wajib Atau Tidak Puasa Sunnah Setelah Nifsu Sya'ban? Ini Kata Ulama

Dalam hadis yang diriwayatkan oleh Imam Tirmidzi, Imam Abi Dawud dan Ibnu Majah, menyebutkan bahwa puasa sunnah setelah Nisfu Syaban tak diperbolehkan

Editor: Ilham Mulyawan
Freepik.com
Ilustrasi salat. Kapan malam Nisfu Syaban 2023? Simak sederet doa dan amalan yang dianjurkan 

Misalnya seseorang berpuasa dari tanggal 1 hingga masuk tanggal 16.

Tak hanya itu, bahkan para ulama mengatakan cukup satu hari dari setengah bulan pertama bulan sya’ban yaitu tanggal 15 kemudian dilanjutkan dengan tanggal 16,17,18 sampai seterusnya dengan syarat tidak terputus.

Namun apabila terputus, misalnya tanggal 15,16,17 puasa, kemudian tanggal 18 tidak puasa, maka di tanggal 19 Syaban sampai seterusnya tidak boleh lagi baginya untuk berpuasa.

2. Puasa Sunnah karena Suatu Sebab

Orang yang melakukan puasa sunnah dengan suatu sebab maka dapat melaksanakannya usai Nisfu Syaban.

Diantara sebabnya yaitu puasa tersebut sudah menjadi kebiasaan atau wirid baginya dan juga karena adanya qadha puasa yang belum ditunaikan.

Misalnya seorang perempuan menqadha puasa bulan Ramadhan tahun sebelumnya, maka boleh baginya untuk berpuasa di setengah bulan Syaban tersebut.

Begitu juga seorang yang sudah biasa puasa Senin-Kamis, puasa Dawud, maka boleh baginya untuk berpuasa.

Kebiasaan puasa yang dilakukan tersebut tidak disyaratkan untuk dilakukan berkali-kali hingga hal itu bisa dianggap kebiasaan bagi orang tersebut, tetapi cukup dilakukan sekali.

Sebagai contoh orang tersebut puasa Senin di pertengahan awal bulan Syaban, maka ketika dua atau tiga Senin berikutnya yang sudah masuk setengah akhir bulan Syaban ban boleh baginya untuk berpuasa.

Lantaran hal tersebut dapat disimpulkan bahwa puasa di setengah akhir bulan Syaban hukumnya haram selama tidak ada hal yang bisa menghilangkan keharamannya.

Amalan yang dapat dilakukan pada malam tersebut untuk mendapatkan keberkahan dan ampunan dari Allah SWT.

1. Memperbanyak Salat Sunnah

Shalat merupakan kunci utama dalam mendekatkan diri kepada Allah SWT. Pada malam Nisfu Sya’ban, disarankan untuk memperbanyak shalat sunnah. Berdasarkan hadis yang diriwayatkan oleh al-Hafidz Ibnu Hajar, Nabi Muhammad SAW bersabda, “Shalat adalah sebaik-baik syariat, siapa yang ingin memperbanyak maka perbanyaklah, dan siapa yang ingin melakukan sedikit maka lakukanlah.”

2. Melakukan Salat Sunnah Tasbih

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved