Pj Gubernur Sulbar

Zudan Arif Fakrulloh, Disebut-sebut Pengganti Akmal Malik di Sulbar Pernah Pj Gubernur Gorontalo

Nama Zudan Arif Fakrulloh disebutkan masuk bursa penjabat Gubernur Sulawesi Barat untuk 2023, menggantikan Akmal Malik yang sudah hampir habis masa tu

Editor: Ilham Mulyawan
KOMPAS.com/Fatimah Kartini Bohang
Dirjen Dukcapil, Zudan Arif Fakrulloh, ditemui usai RDP Panja Pengamanan Data Pribadi Komisi 1 DPR, di Gedung Nusantara II, Komplek Parlemen Senayan, Jakarta. 

TRIBUN-SULBAR.COM - Masa jabatan Akmal Malik sebagai Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Barat berakhir pada 12 Mei mendatang.

Meski masiah sepekan lagi, namun sudah beredar nama pengganti Akmal sebagai Pj Gubernur Sulbar.

Nama beredar itu yakni Prof. Zudan Arif Fakrulloh.

Dia merupakan mantan Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dirjen Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), yang kini menjabat Sekretaris Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP).

Nama Zudan Arif Fakrulloh disebutkan masuk bursa penjabat Gubernur Sulawesi Barat untuk 2023, menggantikan Akmal Malik yang sudah hampir habis masa tugasnya sebagai Penjabat Gubernur.

Dikutip dari wikipedia.org, Prof Dr Zudan Arif Fakrulloh SH MH adalah seorang birokrat, yang pernah menempuuh pendidikan S1 ditempuh pada tahun 1988–1992 dari FH UNS.

Kemudian S-2 Magister Hukum ditempuh tahun 1993–1995 dari Program Magister Hukum Undip dan Program Doktor Hukum juga ditempuh dari kampus yang sama pada tahun 1996–2001.

Menjabat Penjabat Gubernur Gorontalo, untuk masa jabatan 28 Oktober 2016 – 12 Mei 2017 menggantikan Rusli Habibie.

Merupakan anak ketujuh dari sembilan bersaudara ini lahir di sebuah keluarga sederhana di Sleman pada tanggal 24 Agustus 1969.

Riwayat hidup

Sejak remaja, anak pasangan Dibyo Suwarto-Sukamtiyah ini terbilang aktif dalam berbagai kegiatan. Selain karate, Ia juga aktif di remaja Pencinta alam serta Karang Taruna. Bahkan di bidang organisasi, ia pernah menjabat sebagai Wakil Ketua Osis SMA 3 Padmanaba Yogyakarta dan Ketua Badan Perwakilan Mahasiswa (BPM) Fakultas Hukum UNS.

Zudan menyelesaikan S1 S2 S3 dari bea siswa. Ketika masih kuliah di Fakultas Hukum UNS Surakarta, ia sudah mendapat bea siswa dari Yayasan Adji Darma Bhakti. Setidaknya, bea siswa yang didapat kala itu dapat meringankan beban orangtua. Prestasi yang sama berlanjut hingga S2 Universitas Diponegoro Semarang mendapatkan beasiswa dari Yayasan Wijaya Kusuma Surabaya dan Program S 3 Ilmu Hukum di Universitas Diponegoro juga mendapatkan beasiswa program unggulan dari Program Urge World Bank.

Riwayat Pendidikan

RIWAYAT PENDIDIKAN UMUM

No Tingkat Pendidikan Pendidikan/Fakultas/Jurusan Nama Sekolah/PT/Univ. Thn.Lulus

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved