Muhammad Fathir Korban Kecelakaan Bus di Palu Dimakamkan di Desa Tinali Mateng

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Sebuah bus jatuh ke jurang di Kilometer (KM) 4, Desa Toboli Barat, Kecamatan Parigi Utara, Sulawesi Tengah (Sulteng), Rabu (3/5/2023) sekira pukul 21.30 WITA.

Berdasarkan data yang dihimpun dari Kepolisian Resor (Polres) Parigi Moutong, 29 orang santri Pondok Pesantren Gontor, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur (Jatim) dan dua orang supir ditambah dua kernet berhasil dievakuasi, Kamis (4/5/2023) pukul 01.30 WITA.

Tiga orang diantaranya meninggal dunia, yakni Muhammad Rizky Pratama asal Riau, Gustian Erlangga asal Palembang, dan Muhammad Fathir.

Korban Muhammad Fathir, merupakan putra asli Sulawesi asal Manado. 

Dari keterangan kerabat dekat Muhammad Fathir, jenazahnya akan di kebumikan di Sulawesi Barat (Sulbar).

"Tepatnya di pemakaman Desa Tinali, Kecamatan Budong-budong, Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng)," tulisan Ogi Fajar Syahdi dalam pesan WhatsApp kepada Tribun-Sulbar.com, Kamis (4/5/2023).

Sebelumnya, Ketua Ikatan Keluarga Pondok-pondok Modern (IKPM) Gontor, Sulteng, Aqsa Mursal menyebutkan, jenazah Muhammad Fathir dimakamkan di Mamuju atas permintaan keluarganya.

Dua jenazah santri lainnya, baru akan dipulangkan besok hari.

"Baru tadi diberangkatkan ke Mamuju lewat jalur darat," kata Aqsa via telepon, Kamis (4/5/2023).

Berikut 33 daftar nama korban yang berhasil dihimpun dari Polres Parigi Moutong dan Basarnas Palu:

1. Nama : Muhammad Rizki Fadila
Alamat : Bengkalis Riau
Kondisi : Luk

2. Nama : Fachri Zidan Faesal 
Alamat : Tegal Jateng
Kondisi : Luka

3. Nama : Febrian Septian 
Alamat : Tasikmalaya Jabar
Kondisi : Luka ringan

4. Nama : Aurel Fitra
Alamat : Meganting Gresik
Kondisi : Luka ringan

5. Nama : Doni Nur (sopir bantu) 
Alamat : Desa Pantai Nakan Tongga Toraja
Kondisi : Luka benturan pipi kiri