Bruno Fernandes Akan Diselidiki FA Akibat Aksinya Mendorong Hakim Garis, Cassidy: Patut Diskors!

TRIBUN-SULBAR.COM - Sikap Bruno Fernandes di laga Liverpool vs Manchester United pada pekan ke 26 Liga Inggris, Minggu (5/3/2023) akan diinvestigasi oleh Federasi Sepakbola Inggris atau FA.

Dikutip dari Mirror pada Selasa (7/3/2023), Bruno Fernandes yang menjadi kapten di laga Liverpool vs Manchester United terindikasi mendorong hakim garis di laga tersebut.

Bruno Fernandes memang tak mendapatkan hukuman secara langsung saat itu juga.

Tetapi, FA berhak untuk melakukan pendisiplinan terhadap pemain yang terindikasi melalukan kekerasan di lapangan.

FA bahkan mendapat dukungan dari Organisasi Ref Suport untuk menyelidiki Bruno Fernandes.

Sikap ini dinyatakan oleh Chief Executive Ref Support, Martin Cassidy.

Baca juga: Bruno Fernandes Tampilkan Gestur Minta Diganti, Gary Neville: Sikapnya Bikin Muak, Memalukan!

Baca juga: Erik ten Hag Menghukum Manchester United: Dengarkan Selebrasi & Teriakan Liverpool Di Ruang Ganti!

"Sama seperti anak kecil bisa meniru selebrasi Cristiano Ronaldo, mereka akan meniru apa pun yang ditayangkan di televisi."

"Kita membahas soal ofisial yang didorong di lapangan. Tentu keputusan ada sepenuhnya di FA," kata Martin Cassidy.

“Mereka punya bukti di depan mata untuk mengirim pesan bahwa kontak fisik semacam itu tidak bisa diterima."

Martin Cassidy bahkan menyebut sikap Bruno Fernandes sangatlah tidak dewasa dan patut mendapat skorsing lima pertandingan.

"Bruno Fernandes seperti anak manja. FA sudah melakukan kerja keras sejak awal tahun untuk melindungi ofisial pertandingan, termasuk memasang kamera tubuh."

"Hanya saja inisiatif ini bisa rusak jika tidak diiringi sanksi yang kuat," tuturnya.

"Ref Support berpendapat pelanggaran seperti yang dilakukan Fernandes layak mendapat sanksi larangan bermain lima laga."

Pada laga Liverpool vs Manchester United, Bruno Fernandes bahkan kedapatan meminta ditarik keluar sebelum pertandingan selesai.

Gestur Bruno Fernandes itu disebut eks kapten Manchester United, Gary Neville, sebagai hal memalukan.