Natal dan Tahun Baru
Basarnas Mamuju Patroli Siaga Natal dan Tahun Baru
Wilayah kerja Basarnas Mamuju meliputi Sulbar mulai dari Kabupaten Pasangkayu hingga Kabupaten Polewali Mandar (Polman).
Penulis: Zuhaji | Editor: Munawwarah Ahmad
lihat foto
TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Basarnas Mamuju menggelar Patroli Siaga Nataru atau Natal dan tahun baru, di Pelabuhan Simboro Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), Senin (26/12/2022).
Staf Operasi Basarnas Mamuju, Yusuf menuturkan kegiatan dilakukan untuk memantau kawasan pesisir Sulbar mengingat kondisi air pasang beberapa hari terakhir dinilai sangat mengkhawatirkan.
"Jelang tahun baru, kami menyasar sejumlah titik seperti pelabuhan dan objek-objek wisata," ujar Yusuf saat dijumpai Tribun-Sulbar.com di Pelabuhan Simboro, Mamuju, Sulbar, Senin (26/11/2022).
Kata dia, pengamanan dilakukan dengan memantau langsung dan menyiapkan sejumlah alat utama (Alut) serta personel pada tempat dianggap rawan terjadi kecelakaan.
"Itu juga kami lakukan untuk mengantisipasi adanya korban jiwa yang diakibatkan banjir rob," sebutnya.
Wilayah kerja Basarnas Mamuju meliputi Sulbar mulai dari Kabupaten Pasangkayu hingga Kabupaten Polewali Mandar (Polman).
"Selain di Mamuju, masing-masing telah bersiap di unit-unit siaga SAR Pasangkayu, Majene, Polman," jelas Yusuf.
"Kalau sekarang yang mobile, kami ada 10 orang dan tiga unit alut," tambahnya.
Dia mengimbau kepada masyarakat yang hendak melakukan perjalanan jauh terutama menggunakan angkutan laut agar sekiranya dapat menunda keberangkatan sampai kondisi cuaca membaik.
"Sampai cuaca pulih dan aman kembali," singkat Yusuf.
Apabila terjadi keadaan darurat, semisal Kondisi membahayakan manusia, kecelakaan kapal, kecelakaan pesawat, dan kecelakaan yang memerlukan penanganan khusus di darat atau yang memerlukan bantuan jasa SAR dapat segera menghubungi Basarnas Mamuju melalui call center 115 atau nomor Whatsapp 0811422115.
Sebelumnya, Cuaca buruk mengakibatkan banjir rob di sejumlah wilayah Sulawesi Barat (Sulbar) akhir-akhir ini.
Kepala Stasiun Meteorologi BMKG Tampa Padang Mamuju, Agus Lacuda menyebutkan sebelumnya memang terjadi air pasang sejak 23-24 Desember 2022.
Agus mengimbau masyarakat pesisir untuk lebih berhati-hati mengingat kondisi cuaca cukup membahayakan.
"Angin barat masih akan terjadi tiga hingga sepekan ke depan, jadi harap lebih waspada," pungkasnya. (*)
Laporan Wartawan Tribunsulbar.com Zuhaji
