Lumpur Banjir Genangi Lapas Perempuan dan LPKA Anak Mamuju, Faisol Minta Kesehatan WBP Diperhatikan

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Banjir yang terjadi di Kalukku, kabupaten Mamuju juga menerjang Lapas perempuan dan Lapas anak Mamuju.

Kepala kantor wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Barat, Faisol Ali meninjau lokasi Lapas Perempuan Mamuju pasca banjir yang melanda Mamuju dan sekitarnya, Rabu (12/10/2022).

Faisol Ali menyebutkan, hampir seluruh titik digenangi air bawaan dari arah belakang gedung Lapas Perempuan.

Baca juga: Banjir Kalukku, Bupati Mamuju Sutinah Akui Marak Alih Fungsi Hutan, Ngaku Bangga dan Dilema

Baca juga: Akmal Malik Perintahkan Dana BTT Segera Dikucurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Kalukku

“Dari hasil pantauan yang dilakukan, kami segera meminta petugas untuk mengedepankan keamanan dan keselamatan para warga binaan," ujarnya.

Faisol meminta petugas menyiapkan langkah langkah antisipasi dengan memitigasi risiko dalam menghadapi keadaan banjir lagi untuk memastikan keamanan WBP.

Saat melihat kondisi kamar hunian, Kakanwil berpesan kepada penghuni untuk menjaga ketertiban dan keamanan di dalam Lapas, dan yang paling utama untuk mengantisipasi gangguan kesehatan pasca banjir.

Tak hanya itu, dalam kesempatannya Faisol juga mengecek sarana dan prasarana, ketersediaan air bersih, aliran listrik, serta mengecek saluran pembuangan air.

Lebih jauh, Kakanwil Faisol menegaskan, saat ini telah dilakukan pembersihan area Lapas Perempuan oleh para petugas bersama dengan warga binaan.

DI lapas anak pun demikian.

“Keselamatan anak didik adalah yg utama. Lakukan upaya koordinasi dan komunikasi segera melaporkan kondisi yang terjadi,” pesannya kepada jajaran lapas.

Ia juga meminta kepada petugas agar tetap meningkatkan keamanan, serta keselamatan dalam dalam bertugas.