Tragedi Kanjuruhan

Imbas Tragedi Kanjuruhan: Laga PSM Kontra Barito Putera & Persikabo Ditunda, Juku Eja Tetap Latihan

Laga PSM kontra Barito Putera dan Persikabo terpaksa harus ditunda imbas dari tragedi Stadion Kanjuruhan, Malang.

Penulis: Suandi | Editor: Nurhadi Hasbi
Tangkap layar
Kericuhan usai laga Arema vs Persebaya 

TRIBUN-SULBAR.COM - Klub Liga 1 musim 2022/2023, PSM ikut terdampak atas tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang yang menewaskan ratusan suporter.

Imbasnya, pentas Liga 1 musim 2022/2023 harus ditunda hingga waktu yang tak ditentukan.

Termasuk laga tunda pekan keenam Liga 1 musim 2022/2023 yang mempertemukan Barito Putera vs PSM terpaksa harus ditunda kembali.

"PT LIB telah berkirim surat secara resmi kepada semua peserta kompetisi BRI Liga 1 2022/2023 dan Liga 2 2022/2023 bahwa kompetisi ditunda.

"Perkembangan selanjutnya menunggu kebijakan otoritas Pemerintah melalui PSSI," bunyi pernyataan PT LIB.

Selain laga Barito Vs PSM, ada 11 laga lainnya dalam status ditunda.

PSM Makassar akan menggelar latihan meski Liga 1 2022/2023 ditunda akibat tragedi Kanjuruhan.
PSM Makassar akan menggelar latihan meski Liga 1 2022/2023 ditunda akibat tragedi Kanjuruhan. (Official PSM Makassar)

Baca juga: Jadwal Liga 1 2022/2023: PSM Makasar vs Bali United, Adu Mekanik Bernardo Tavares vs Stefano Cugurra

Baca juga: Imbas Tragedi Kanjuruhan, Laga Barito vs PSM Ditunda, Sadikin Aksa Pasrah

Untuk laga PSM vs Persikabo di Stadion Gelora BJ Habibie (GBH) Parepare, Sulawesi Selatan, Jumat (7/10) juga statusnya ditunda.

Sementara itu, Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan mengatakan, tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang menjadi perhatian bersama dan seluruh insan sepak bola dunia.

Kejadian telah ini mencoreng wajah sepak bola Indonesia.

"Untuk sementara kompetisi Liga 1 2022/2023 kami hentikan hingga waktu yang tidak ditentukan."

"Selain itu tim Arema FC dilarang menjadi tuan rumah selama sisa kompetisi musim ini," ucap Mochamad Iriawan.

Meski begitu, skuad PSM tetap memastikan agar pemain tetap latihan.

Tidak hanya itu, manjamen PSM juga memastikan jika segala hak pemain dan pelatih utamanya masalah gaji akan tetap dibayarkan.

"Apakah gaji pemain tidak dibayar? tidak mungkin, mereka harus kita bayar."

"Makanya kenapa saya ingin perbaikan dari sisi struktur keuangan perusahaan. Apalagi dari risiko tragedi di Kanjuruhan," kata Sadikin Aksa selaku pelatih PSM dikutip dari Tribun Timur pada Selasa (4/10/2022).

Sadikin Aksa Evaluasi Laga Kandang

Direktur Utama PSM, yaitu Sadikin Aksa menjadikan tragedi Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur sebagai pembelajaran.

Ratusan orang tewas akibat kerusuhan terjadi di Stadion Kanjuruhan pasca pertandingan Arema FC dan Persebaya Surabaya pada Sabtu (1/10/2022) malam.

Laga ini berakhir dengan skor 3-2 untuk kemenangan tim tamu, Persebaya.

Sadikin Aksa pun tak ingin peristiwa serupa terjadi di Stadion Gelora BJ Habibie, Parepare.

Makanya kenyamanan dan keamanan penonton paling ia utamakan.

"Makanya saya minta Panitia Pelaksana (Panpel) buat penonton aman dan nyaman," kata Sadikin Aksa.

Sadikin Aksa punya rencana menambah kapasitas Stadion BJ Habibie. Sebab akan menambah income PSM.

Namun, dalam penambahan kapasitas nantinya sangat memperhatikan tingkat keselamatan penonton.

"Kalau pendapatan tinggi, tapi suporter tidak nyaman dan tidak aman buat apa. Lebih bagus mereka aman dan nyaman datang ke stadion dengan senang. Mereka bisa berulang ke stadion dan suka," tuturnya.

Pria 45 tahun ini percaya suporter PSM sudah dewasa, bahkan suporter PSM tidak memiliki musuh.

Ditambah suporter PSM memiliki kesadaran yang tinggi hadir di stadion dengan memiliki tiket.

Tak hanya itu, pemeriksaan ketat dan berlapis diterapkan. Sadikin menyebut, pemeriksaan berlapis ini bagian dari prosedur FIFA.

Disampaikannya, Direktur Operasional PT LIB Sudjarno mengakui penyelenggaraan di Stadion BJ Habibie salah satu yang terbaik.

(Tribun-Sulbar.com/Al Fandy Kurniawan)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved