Berita Mamuju
Anak TK Al-Chaeriyah Simboro Mamuju Latihan Padamkan Api dan Kenali Alat Pemadam
Mereka diperkenalkan fungsi peralatan Damkar Mamuju, seperti bunyi sirine hingga helem pelindung kepala.
Penulis: Fahrun Ramli | Editor: Munawwarah Ahmad
TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Puluhan anak TK Al-Chaeriyah Simboro, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) menggelar simulasi atau cara memadamkan api.
Simulasi latihan itu berlangsung di taman lalu lintas Jl Ahmad Yani, Kelurahan Binanga, Kecamatan Mamuju, Mamuju, Jumat (16/9/2022).
Dikuti sedikitnya puluhan anak-anak yang gembira melihat mobil dan peralatan pemadam kebakaran (Damkar) Mamuju.
Mereka diperkenalkan fungsi peralatan Damkar Mamuju, seperti bunyi sirine hingga helem pelindung kepala.
Juga diberikan metode atau cara memadamkan api menggunakan kain basah.
Kepala bidang Damkar Mamuju, Randy Noer Tadi, mengatakan pembelajaran itu untuk melatih mental anak-anak.
"Agar tidak panik melihat api, dan tidak bermain korek api di dalam rumah," terang Randy saat ditemui di lokasi.
Dijelaskan simulasi metode memadamkan api, amatlah penting untuk diajarkan sejak dini.
Agar anak TK itu, mulai memahami bahaya akan kebakaran, dan cara mengatasinya.
Serta membangun rasa keberanian dalam diri anak-anak, dan mengajari tindakan yang harus dilakukan.
Selain anak-anak, para orang tua yang turut hadir mendampingi juga diajari cara memadamkan api gunakan kain basah.
"Lalu sumber api kita tutupi, secara perlahan, agar tak menjalar di sekeliling area," lanjutnya.
Ia pun berharap pengajaran itu bermanfaat bagi anak TK dan seluruh orang tua murid yang hadir.
Sementara itu kepala TK Al-Chaeriyah Simboro, Kartini Tahir mengatakan kegiatan itu bagian dari pengajaran di alam terbuka.
Tujuannya untuk mengajari anak-anak sejak dini, profesi seorang pemadam kebakaran dan apa tugasnya.
"Juga agar anak-anak ini belajar cara memadamkan api, dan mengetahui tindakan apa yang diambil," ujar Kartini Tahir.
Disebutkan kegiatan itu, sudah bagian perencanaan pengelola TK Al-Chaeriyah Simboro.
Untuk melatih sejak dini, dan memberikan pemahaman bahaya bermain korek api bagiĀ anak TK.
"Alhamdulillah kita berterima kasih kepada Damkar Mamuju, telah meluangkan waktunya," lanjut Kartini Tahir.
Ia pun bangga melihat anak didiknya semangat mengikuti arahan dari pemadam kebakaran.(*)
Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Fahrun Ramli