Sampah Mamuju
NEWS VIDEO Kanal Dipenuhi Sampah Plastik di Jalan Mangga Mamuju Dikeluhkan Warga
Sampah itu kebanyakan dari plastik hingga botol minuman bekas, dan pembungkus makanan terapung di atas kanal di jalan Mangga Mamuju.
Penulis: Fahrun Ramli | Editor: Munawwarah Ahmad
TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Kondisi kanal di Jl Mangga, Kelurahan, Binanga, Kecamatan Mamuju, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) dipenuhi sampah.
Pantauan Tribun-Sulbar.com, Rabu (10/7/2022) sampah tersebut terapung diatas permukaan air.
Sampah itu kebanyakan dari plastik hingga botol minuman bekas, dan pembungkus makanan.
Sepanjang aliran sungai melalui kanal dari kompleks pasar lama, hingga ke Lingkungan Puncak terlihat sampah terapung.
Air di aliran sungai pun nampak tak mengalir, membuat sampah bertumpuk di sisi jembatan.
Kondisi tersebut sudah sering terjadi dan terkesan dibiarkan menurut salah satu warga, Rahim saat ditemui di lokasi.
Dikatakan sampah itu berasal dari para pedagang pasar dan juga warga sekitar aliran sungai.
"Terkadang warga sekitar sini yang membuang sampah itu ke sungai, ada juga yang dari pasar," ujar Rahim.
Aliran sungai itu, mengitari kawasan pasar lama Mamuju, Jl Hertasning, Kelurahan Binanga.
Lalu tembus ke sungai kali Mamuju yang berada di Jl Andi Dai, yang menuju ke pinggir pantai.
Pemukiman padat penduduk yang dilalui aliran sungai itu, menjadi penyebab sampah menumpuk.
"Sedikitnya ada tiga lingkungan yang di lalui, yakni Lingkungan Puncak, hingga Lingkungan Kasiwa," lanjut Rahim.
Tumpukan sampah yang mengapung di aliran sungai itu juga dikeluhkan warga lainya, Masita.
"Terkadang mengeluarkan bau busuk, kalau ada bangkai mati, popok bayi juga banyak disungai itu," terang Masita.
Meski begitu, kata Masita, petugas kebersihan sudah seringkali mengangkut sampah yang terapung itu.