Berita Sulbar
Antisipasi PMK, Dinas Tanaman Pangan dan Peternakan Sulbar Bentuk Tim Kesehatan Hewan Kurban
Tim pemeriksa hewan tersebut, tersebar di lima Kabupaten di Sulawesi Barat (Sulbar).
Penulis: Abd Rahman | Editor: Nurhadi Hasbi
TRIBUN-SULBAR.COM,MAMUJU - Menjelang Idul Adha 1443 Hijriah, Dinas Tanaman Pangan Holtikuturan dan Peternakan Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) melakukan pemeriksaan kepada hewan kurban.
Pemeriksaan hewan dilakukan untuk mengantisipasi penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) dan penularan penyakit ke manusia.
Bidang Peternakan dan Kesehatan hewan Pemerintah Provinsi Sulbar, telah membentuk tim beranggotakan 49 orang.
Terdiri dari dokter hewan dan paramedik termasuk dari Karantina Peratanian Kelas II Mamuju.
Tim pemeriksa hewan tersebut, tersebar di lima Kabupaten di Sulawesi Barat (Sulbar).
Diantaranya, Kabupaten Polewali Mandar, Kabupaten Majene, Mamuju, Mamuju Tengah hingga Pasangkayu.
Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Nur Kadar mengatakan, pemerikasaan hewan kurban ini merupakan kegiatan rutin setiap tahun dilakukan.
"Kita jamin kesehatan hewan kurban yang akan dikonsumsi pada hari raya Idul Adha nanti," kata Nur saat dihubungi Tribun-Sulbar.com, Jumat (8/7/2022) pagi.
Selain pemerikasaan kesehatan pada hewan, tim dokter hewan juga melakukan sosilisasi terkait pemahaman PMK.
"Adanya PMK yang sudah menyebar luas ke beberapa provinsi di Indonesia, sehingga kita gencar melakukan pemerikasaan hewan di Sulbar," jelasnya.
Nur memastikan, hewan kurban di Sulbar bebas PMK dan daging yang akan beredar di masyarakat adalah daging sehat dan aman.
"Kita berharap daging kurban sudah aman semua, jauh dari penyakit,"tandasnya.(*)
Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com Abd Rahman