Berita Mamuju
Sosialisasi Mitigasi Bencana di Mamuju, BMKG: Jika Gempa Terjadi Jangan Langsung Lari
"Gempa tidak sampai satu menit. Jadi bisa kita tunggu selesai baru cari tempat terbuka. Bisa juga tunduk di meja jika dianggap aman," tandasnya.
Penulis: Habluddin Hambali | Editor: Hasrul Rusdi
TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU- Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) sosialisasi mitigasi bencana di Lingkungan Salunangka, Kelurahan Rangas, Kecamatan Simboro, Kabupaten Mamuju, Minggu (12/6/2022).
Mengingat, saat gempa 5,8 Magnitudo di Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), Lingkungan Salunangka merupakan daerah paling terdampak.
"Kondisi saat ini sudah relatif aman. Sehingga sudah bisa kembali ke rumah masing-masing," kata Koordinator Subbidang Pengumpulan dan Penyebaran BBMKG Wilayah IV Makasssr R Jamroni.
Mengingat, gempa susulan relatif kecil sampai saat ini.
Mulai, 4,8 Magnitudo, hingga 2,6 Magnitudo.
Baca juga: 5 Hari Pascagempa, Pelayanan Kesehatan di Puskesmas Tampa Padang Masih di Luar Ruangan
Baca juga: Jalan Rusak Parah, Mobil Pengangkut Jagung di Mamasa Kandas di Tengah Jalan

"Ini berdasarkan pantauan BMKG. Jadi masyarakat sudah bisa kembali ke rumahnya. Paling tidak memasang tenda di pekarangannya kalau masih takut masuk rumah," bebernya.
Dia juga mengajak warga jika gempa terjadi untuk tidak langsung lari.
Karena dikhawatirkan jatuh saat lari.
"Gempa tidak sampai satu menit. Jadi bisa kita tunggu selesai baru cari tempat terbuka. Bisa juga tunduk di meja jika dianggap aman," tandasnya.(*)
Laporan Wartawan TRIBUN-SULBAR.COM, Habluddin