Hepatitis Akut, drg Asran: Belum Ada Kasus Dilaporkan di Sulbar

Meski belum adanya kasus hepatitis akut di Sulbar, pihaknya meminta semua pihak tetap harus waspada.

Penulis: Habluddin Hambali | Editor: Nurhadi Hasbi
Tribun-Sulbar.com/Habluddin
Kadis Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat drg Asran Masdy 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU-Hepatitis akut atau penyakit peradangan hati saat ini sudah mulai masuk di Indonesia.

Penyakit ini sampai merenggut nyata tiga anak di DKI Jakarta dalam kurung waktu dua minggu terakhir.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulbar, drg Asran Masdy mengatakan belum ada kasus di Sulbar.

"Belum ada kasus ditemukan di Sulbar. Sempat dilakukan pemeriksaan lima jenis Hepatitis, tidak ada yang positif, semuanya negatif," kata Asran via telepon kepada Tribun-Sulbar.com.

Meski belum adanya kasus hepatitis akut di Sulbar, pihaknya meminta semua pihak tetap harus waspada.

Karena dia bersifat akut artinya resivitasnya cepat kejadiannya.

"Apalagi kepada anak-anak yang mudah sekali tergejala dan ditulari penyakit hipatitis ini," tuturnya.

Sampai saat ini, kata dia, belum ada laporan bagaimana sistem penularan penyakit tersebut.

Dikatakan, saat sementara dalam proses penelitian para pakar di pusat terkait sistem penularannya.

"Jadi kita menunggu hasil penelitian dari pakar-pakar tersebut. Karena ini juga belum bisa disimpulkan hepatitis apa namanya karena masih dalam penelitian dan memang sifatnya hepatitis akut," jelasnya.

Antisipasinya adalah untuk sementara harus menghindari penularannya.

"Seperti jangan makan di tempat yang sama (segelas berdua), kemudian hindari kontaminasi makanan terutama saluran cerna karena menularnya lewat saluran cerna," bebernya.

Termasuk jangan menyentuh piring atau sendok dari orang yang terlihat ada gejala.

Selanjutnya, jangan makan berdua atau dipotongang makanan dari orang yang terlihat ada gejala

"Itu menghindari penularan untuk sementara, antisipasinya mirip dengan antisipasi penularan Hepatitis yang lain," tandasnya.(*)

Laporan wartawan TRIBUN-SULBAR.COM, Habluddin

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved