Kue Lebaran
Kue Khas Lebaran Mulai Bermunculan di Pasar Tradisional Mamuju, Harga Rp 37 Ribu
Beragam jenis kue khas lebaran tersebut mewarnai setip kios yang ada di kompleks pasar baru Mamuju.
Penulis: Fahrun Ramli | Editor: Munawwarah Ahmad
TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Jelang Idul Fitri 2022 mendatang, kue khas lebaran mulai bermunculan di pasar tradisional Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar).
Pantauan Tribun-Sulbar.com, Rabu (20/4/2022) kue khas lebaran mulai terpajang di meja toko.
Beragam jenis kue khas lebaran tersebut mewarnai setip kios yang ada di kompleks pasar.
Tersusun rapi di depan kios yang berada di kompleks pasar Jl Hertasning, Kelurahan Binanga.
Toko Al Fait yang mulai menyediakan kue khas lebaran, beragam jenis, rasa, ukuran dan warna kue.
Sperti kue mentega rasa susu, cokelat, strawbery, hingga rasa manis gula aren asli.
Ada juga kue kacang, kue minyak, kue bagea, kasippi dan kue khas masyarakat Mandar.
Pemilik kios Hj Icci mengatakan penjualan kue lebaran mengalami peningkatan di lebaran tahun ini.
"Itu saja kemarin waktu corona, selalu habis, apa lagi tahun ini, pasti banyak yang cari," terang Hj Icci saat ditemui di kiosnya.
Kue khas lebaran itu buatan warga sekitar yang menitipkan di kiosnya untuk dijual.
Meski saat ini permintaanya belum meningkat, namun ia meyakini nantinya akan laris.
"Nanti satu minggu jelang lebaran pasti banyak yang beli seperti tahun sebelumnya," ungkapnya.
Stok ia miliki sebanyak 300 kue lebaran, dikemas dalam plastik kemasan kotak persegi.
Satu kotak persegi setara dengan satu toples di badrol harga sebesar Rp 37 ribu per toples.
Kue kering khas lebaran tersebut marak dijumpai saat hari raya Idul Fitri yang disediakan setiap rumah.(*)
Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Fahrun Ramli