Opini
Alarm Dini Inflasi di Sulawesi Barat Menjelang Lebaran
Kelompok komoditas lain yang berpotensi naik menjelang Idulfitri adalah pada kelompok transportasi dalam hal ini adalah tiket pesawat.
Tidak ketinggalan minyak goreng, harganya sudah mahal sejak akhir tahun lalu dan tidak kunjung turun hingga sekarang.
Ironisnya, ketersediaan barangnya saat ini menjadi langka dan susah dicari di pasaran, kalau pun ada harganya sangat mahal.
Akan semakin parah jika kita melihat dari sisi permintaan terkait selera masyarakat terhadap makanan yang diolah menggunakan minyak goreng.
Terutama untuk bulan Ramadan yaitu makanan untuk berbuka dan sahur, serta nanti menjelang lebaran dengan menyajikan aneka hidangan untuk menyambut Idulfitri.
Hal ini terkait budaya masyarakat kita yang sudah terbiasa menyajikan makanan yang istimewa dalam menyambut bulan Ramadan dan hari raya Idulfitri.
Kelompok komoditas lain yang berpotensi naik menjelang Idulfitri adalah pada kelompok transportasi dalam hal ini adalah tiket pesawat.
Kenaikan ini dipengaruhi oleh harga avtur yang meningkat sebagai imbas dari kenaikan harga minyak mentah dunia.
Selain itu, faktor lain berupa adanya kenaikan dari sisi permintaan akibat terbitnya kebijakan dari pemerintah dalam hal ini adalah Surat Keputusan Bersama (SKB) tiga Menteri mengenai penetapan hari libur bersama mulai tanggal 29 April 2022 hingga 8 Mei 2022 serta penyampaian dari Presiden Jokowi yang membolehkan masyarakat untuk mudik pada momen hari raya Idulfitri.
Kemudian kelompok komoditas lain yang juga berpotensi mengalami kenaikan adalah kelompok kelompok pakaian dan alas kaki.
Pasar kelompok pakaian dan alas kaki yang awalnya sepi sebelum bulan Ramadan dan sebelum lebaran, nanti diprediksi akan mengalami kenaikan harga.
Hal ini karena faktor permintaan dan psikologis masyarakat terutama di kalangan umat islam, yang menyatakan kurang afdhal jika saat ibadah di bulan Ramadan dan saat hari raya Idulfitri tidak membelikan baju baru buat sekeluarga.
Untuk menghindari potensi lonjakan harga, disarankan kepada pemerintah untuk rajin melakukan operasi pasar.
Satgas pangan harus lebih cermat lagi memantau harga dan ketersediaan barang di pasar.
Demikian pun dengan tiket pesawat, pemerintah harus sering memantau harga avtur dan melakukan review terkait harga tiket pesawat.
Permintaan yang tinggi adalah hal wajar terjadi setiap tahun. Pemerintah paling tidak bisa melakukan kontrol agar tidak terjadi inflasi yang tinggi.
Jika proyeksi berbagai komoditas di atas tidak terkontrol maka akan berpotensi menyebabkan inflasi yang tinggi baik di Indonesia pada umumnya dan di Provinsi Sulawesi Barat pada khususnya. (*)