Tribun Pancasila
Dukung KPK Periksa Pembangunan Tribun Pancasila, HMI Demo di Depan Kantor Bupati Polman
Sementara, terkait dana pembangunan tribun pancasila mereka menilai dana yang dipakai sebesar Rp 3,2 miliar itu rasional.
Penulis: Hamsah Sabir | Editor: Hasrul Rusdi
TRIBUN-SULBAR.COM, POLMAN - Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) berunjuk rasa di depan Kantor Bupati Polewali Mandar (Polman) Jl Manunggal, Kelurahan Pekkabata, Kecamatan Polewali, Kabupaten Polman, Selasa, (5/4/2022).
Kordinator lapangan, Sofyan mengatakan, aksi ini dilakukan untuk mendukung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI untuk mengusut pembangunan Tribun Pancasila yang memakan anggaran 3,2 Miliar.
"Kami mendukung KPK RI untuk mengusut tiga tuntutan kami. kedatangan KPK di Polman bukan tanpa alasan, pasti sudah mencium hal-hal yang berbau korupsi" ucap Sofyan kepada wartawan.
Adapun tiga tuntutan HMI yakni:
Mendorong KPK RI untuk memeriksa penggunaan dana Covid 19 tahun 2021.
Mendorong KPK RI untuk memeriksa dokumen Perkada APBD yang syarat dengan kepentingan.
Mendorong KPK RI untuk memeriksa pembangunan tribun pancasila.
Mereka menilai anggaran penggunaan dana Covid 19 tahun 2021 tidak transparan.
Sementara, terkait dana pembangunan Tribun Pancasila mereka menilai dana yang dipakai sebesar Rp 3,2 miliar itu rasional.
"Dana pembangunan tribun pancasila itu liar biasa besarnya, menurut kami tidak rasional maka kami meminta transparansi anggaran. bulan lalu juga kami meminta itu tetapi tidak pernah di buka anggarannya" kata Sofyan.
Mereka juga menuntut agar KPK RI memeriksa dokumen Perkada APBD.
"Terkait Perkada, kami menilai perkada ini suara dengan kepentingan. banyak celah untuk bisa dikorupsi, maka kami mendorong KPK untuk memeriksa dokumen Perkada" katanya. (*)
Laporan Wartawan TribunSulbar.com, Kamaruddin