Cokelat Macoa
Cokelat Rasa Kurma Jadi Penolong Macoa saat Pandemi Covid-19 di Awal Tahun 2020
"Cokelat varian rasa kurma itu lah yang menjadi penyelamat sebab permintaanya tinggi," ungkap Dheny bercerita.
Penulis: Fahrun Ramli | Editor: Hasrul Rusdi
TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU- Pandemi Covid-19 menjadi cerita kelam bagi usaha industri pengolahan cokelat Polewali Mandar (Polman), Macoa.
Macoa berdiri pada tahun 2015 yang diprakarsai oleh empat orang pemuda kreatif asal Wonomulyo, Polman, satu diantaranya adalah Dheny Frisandy Nur.
Dheny sapaan akrabnya mengatakan, cokelat Macoa sempat jaya dan menjadi salah satu oleh-oleh khas Sulbar sebelum Pandemi Covid-19.
Dimana sebelum pandemi Covid-19, resellernya pun ada di setiap kabupaten, mulai Polman, Majene, Mamuju hingga Bandara Makassar dan Jakarta.
"Reseller kita ada di setiap daerah, Sulselbar dan juga menyeberang pulau," terang Dheny yang menjabat CEO & CO Founder Macoa, saat hadir di podcast Tribun-Sulbar.com, Jumat (25/3/2022) malam.
Baca juga: Mengenal Varian Rasa Cokelat Macoa Oleh-oleh Khas Sulbar, Terbaru Obat Hati
Baca juga: Jambore Revitalisasi Seni dan Budaya Disdikbud Sulbar Libatkan Peserta dari 6 Kabupaten
Dheny bercerita, awal pandemi Covid-19 tahun 2020, pemasaran Macoa menurun drastis.
Para reseller yang menjaling kerja sama dengan industri Macoa bahkan ada yang gulung tikar.
"Seperti reseller yang ada di bandara udara Tampa Padang Mamuju, sempat gulung tikar," sebutnya.
Puncak pandemi saat itu di tahun 2020 membuat pemasaran produknya sempat terhambat.
Disaat pembatasan masyrakat diperketat, masker dan handsanitaizer menjadi kebutuhan pokok.
Bagian pemasaran industri olahan cokelat Macoa pun harus memutar otak untuk tetap bertahan.
Akhirnya Macoa dapat memanfaatkan momentum Ramadan 2020, melahirkan cokelat rasa kurma.
"Cokelat varian rasa kurma itu lah yang menjadi penyelamat sebab permintaanya tinggi," ungkap Dheny bercerita.
Hingga saat ini, pandemi dapat dilaluinya dengan tetap memproduksi dan melahirkan varian rasa baru seperti obat hati.
Produk olahan cokelat Macoa dapa kita temui di Wonomulyo, Polman. Tepatnya di Jl Ahmad Yani No. 2, Kelurahan Sidorejo, sekitar 10 meter dari pasar ikan.