SYARAT Dapat Minyak Goreng di Operasi Pasar Pemrov Sulbar Wajib Sertakan Foto Copy KK

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Syarat beli minyak goreng di operasi pasar Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) wajib sertakan foto copy kartu keluarga (KK).

Hal itu diberlakukan untuk menghindara warga yang memperoleh minyak goreng dobel atau lebih dari satu kali.

Sebab pasar murah yang digelar berlangsung di tiga titik yang berbeda.

Pantauan Tribun-Sulbar.com, Jumat (25/2/2022) terlihat foto copy kk tersebut diberi stempel nomor urut.

Warga pun saat ini masih menuggu pembagian minyak di depan kantor Gubernur Sulbar Jl Abdul Malik Pattana Endeng, Kelurahan Rangas.

Kepala Seksi Bidang Perdagangan Dalam Degeri, Dinas Koperasi dan Perdangangan (Diskoperindag) Provinsi Sulbar, Sri Mulyana mengatakan syarat KK agar pembagian minyak goreng teratur.

Dikatakan, satu jiriken lima liter untuk satu KK, agar semuanya kebagian secara merata tanpa ada yang kecewa.

"Tapi ini mobil kampasnya masih di Kalukku belum datang ini, sementara masyarakat sudah menuggu," terang Sri Mulyana kepada Tribun-Sulbar.com.

Kata dia, operasi pasar minyak goreng tersebut sebagai cara untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

Karena saat ini minyak goreng kemasan masih langka di pasar tradisional dan retail modern.

"Jadi upaya kita untuk mencukupi kebutuhan masyarakat, nanti minyaknya datang baru kita tau jumlah," lanjutnya.

Pasar murah tersebut menyasar tiga tempat berbeda di dalam Kota Mamuju.

Titik pertama berada di depan kantor Guberur Sulbar, Jl Abdul Malik Pattana Endeng.

Tempat kedua berada di Anjugan Pantai Manakarra, Jl Yos Sudarso , Kelurahan Binangan.

Tempat ketiga berada di Jl Ir Juanda, Kelurahan Mamunyu, atau jalur dua, depan Passokorang

Hal tersebut dilakukan Pemprov Sulbar dalam rangka stabilisasi minyak goreng yang langka akhir-akhir ini.(*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Fahrun Ramli