Bau Busuk Sampah, Ketua Forum Pasar Baru Mamuju Gazali Harap Damkar Menyiram

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - 440 pedagang di pasar baru Jl Abdul Syakur Kelurahan Karema Kabupaten Mamuju Sulaweisi Barat (Sulbar) dihantui bau sampah yang menyegat.

Pasalnya sampah di kompleks pasar baru tersebut selalu menumpuk setiap Sabtu dan Minggu.

Akhir pekan tersebut petugas dari dinas lingkungan hidup dan kebersihan (DLHK) Mamuju libur kerja.

Sampah pun menumpuk dekat Masjid Babul Jannah kompleks pasar baru.

Padahal 440 pedangang di kompleks tersebut membayar iuran sampah sebesar Rp 20 ribu per pedagang.

Ketua forum pasar baru menilai tumpukan sampah tersebut sudah menjadi masalah klasik dan sudah lama.

Dia pun menyarankan agar bekas sisa tumpukan sampah yang melekat di jalan selalu disiram pemadam kebakaran.

"Agar baunya menghilang dan tak mengganggu aktifitas pasar," terang Gazali saat hadir di studio Tribun-Sulbar.com, Senin (7/2/2022) malam.

Dia mengaku tumpukan sampah tersebut selalu dikeluhkan para jemaah Masjid Babul Jannah.

Sebab tumpukan sampah berada tepat di belakang Masjid Babul Jannah.

Gazali pun berharap agar bekas sampah tersebut selalu disiram oleh petugas pemadam kebakaran.

Untuk lokasinya ia berharap adanya bak truk sampah yang selalu siap di kompleks pasar baru.

"Agar sampah tersebut tidak menyentuh aspal, dan baunya tidak melekat," lanjutnya.

Dia pun berharap agar para pedagang turut serta menjaga kebersihan lingkungan di kompleks pasar.(*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Fahrun Ramli