Kepala Sekolah Baru
360 Kepala Sekolah Baru, Disdikpora Mamuju: Penyegaran Memajukan Kualitas Pendidikan
Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Mamuju, Jalaluddin Duka menekankan agar kepsek baru tersebut bekerja secara profesional.
Penulis: Fahrun Ramli | Editor: Munawwarah Ahmad
TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Sebanyak 360 kepala sekolah baru di Kabupaten Mamuju Sulawesi Barat (Sulbar) diharapkan dapat memajukan mutu pendidikan di sekolah.
Kepala sekolah baru yang ditetapkan tersebut, terdiri dari 300 sekolah dasar (SD) dan 60 Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Mamuju, Jalaluddin Duka menekankan agar kepsek baru tersebut bekerja secara profesional.
Hal itu ia sampaikan saat ditemui di ruanganya, Senin (31/1/2022) siang.
"Pergeseran kepala sekolah tersebut hal biasa dalam rangka meningkatkan kapabilitas kepsek baru," terang Jalaluddin Duka kepada Tribun-Sulbar.com.
Dia menjelaskan untuk meningkatkan kapabilitas, diperlukan pergeseran kepala sekolah ke tempat yang berbeda.
Seperti kepala sekolah yang berprestasi akan digeser ke sekolah yang masih tertinggal.
"Itu untuk memajukan kualitas mutu pendidikan di sekolah-sekolah yang masih tertinggal," lanjutnya.
Jalaluddin Duka menekankan kepada kepala sekolah baru tersebut dapat bekerja dengan baik.
Dengan pergeseran kepala sekolah tersebut, kepsek diharapkan mampu memajukan sekolah yang dipimpinnya.
Meski begitu terdapat polemik penetapan kepala sekolah baru.
Seperti yang terjadi di SMPN 3 Tapalang Kecamatan Tapalang.
Hasil kesepakatan antara pihak guru, pihak komite sekolah dan pihak orang tua siswa, menolak penetapan kepsek baru.
Sekolah tersebut kini dipasangi spanduk tepat digerbang sekolah.
Spanduk itu bertuliskan forum komunikasi guru, komite dan orang tua siswa SMP Negeri 3 Tapalang menolak keras kepala sekolah baru dan mempertahankan kepala sekolah lama. Jika keinginan kami tidak terpenuhi maka kami mogok mengajar.(*)
Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com Fahrun Ramli