Demo
Masyarakat Demo Gubernur Ali Baal Masdar Soal Janji Selesaikan Jalan Tabone-Nosu
Jendral Lapangan Permata Yosgi Wirantono mengatakan jalan poros Tabone-Nosu merupakan salah satu jalan paling rusak di Mamasa.
Penulis: Habluddin Hambali | Editor: Munawwarah Ahmad
lihat foto
TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Pergerakan masyarakat tanda langgan (Permata) melakukan unjuk rasa di kantor Pemprov Sulbar, Selasa (19/10/2021).
Massa aksi menagih janji Gubernur Ali Baal Masdar akan menuntaskan jalan Tabone-Nosu Desa Manipi, Kecamatan Nosu, Kabupaten Mamasa, Sulbar.
Pantauan Tribun-Sulbar.com massa aksi juga membakar ban sebagai bentuk protesnya.
Bahkan, massa aksi menolak berdialog dengan perwakilan Pemprov.
Jendral Lapangan Permata Yosgi Wirantono mengatakan jalan poros Tabone-Nosu merupakan salah satu jalan paling rusak di Mamasa.
"Kami datang ke sini menagih janji Gubernur Ali Baal Masdar, dimana akan memperbaiki jalan Tabone-Nosu," kata Yosgi, saat ditemui di lokasi aksi, Selasa (19/10/2021).
Lanjutnya, sejak tahun 2019 pihaknya melakukan akso unjuk rasa.
Bahkan, Pemprov kembali berjanji akan memperbaiki jalan Tabone-Nosu.
"Tapi sampai hari ini tidak ada realisasi perbaikan jalan Tabone-Nosu," ungkap Yosgi.
Makanya, massa aksi menuntut agar Pemprov menuntaskan jalan poros Tabone-Nosu.
Hingga saat ini, massa aksi masih bertahan menunggu Gubernur Ali Baal Masdar menemuinya.
"Kami juga menuntut transparansi pengalpkasian dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) Sulbar," tandasnya.(*)
