RANGKUMAN Peristiwa di Sulbar: Bus vs Fortuner, Petani Disambar Petir & Xenia Tertimpa Batu Besar

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Berikut rangkuman peristiwa di Sulawesi Barat (Sulbar) pada Jumat (8/10/2021) kemarin.

Peristiwa tersebut terjadi di Kabupaten Polewali Mandar (Polman) dan Kabupaten Majene.

Dari tiga peristiwa dirangkum Tribun-Sulbar.com, dua diantaranya menelan korban jiwa.

Petani tersambar petir dan minibus tertimpa batu besar adalah dua peristiwa yang menelan korban jiwa.

Berikut rangkuman selengkapnya:

1. Fortuner vs Bus

Sebuah mobil bus Mercedes Benz warna putih dengan nomor polisi D 7004 XXX, tabrakan dengan mobil Fortuner warna hitam DD 1962 UC.

Salah satu pengemudi diduga mengantuk sehingga hilang kendali.

Insiden terjadi di Jl Poros Polman - Majene, tepatnya di Labasang, Desa Tonro Lima, Kecamatab Matakali, Kabupaten Polewali Mandar, Jumat (8/10/2021) dini hari.

Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Namun sopir dan penumpang mobil Fortuner mengalami luka-luka.

Kepala Unit Laka Polres Polewali Mandar, Ipda Amiruddin Gena menceritakan kronologi kejadian sekitar pukul 2.45 wita dini hari.

Bus Mercedes Benz bergerak dari arah timur ke barat ( Makassar - Mamuju ).

Sementara dari arah berlawanan mobil Fortuner warna hitam DD 1962 UC.

Polisi menduga salah satu pengemudi mengantuk sehingga kehilangan kendali.

Sehingga kecelakaan lalu - lintas tidak dapat terhindarkan.

Mobil bus Mercedes Benz warna putih dengan nomor polisi D 7004 XXX dikemudikan Haeruddin (52) , warga Jl Bawakaraeng, Makassar.

Sementara mobil Fortuner dim kemudikan Johan Prasetya Yudha Pramukti (34) warga Jalan Sapati Majawari Bau bau.

2. Minibus Tertimpa Batu Besar

Sebuah mobil Minibus Xenia yang melintas di Jalan Trans Sulawesi dijatuhi longsoran batu besar, Jumat (8/10/2021).

Insiden ini menewaskan seorang sopir atas nama Budi (39) warga Manalisse, Kabupaten Mamuju.

Budi meninggal setelah mengalami luka terbuka di kepala.

Ia juga mengalami pembekakan pada kedua mata.

Hidung korban mengalami pendarahan juga telinga dan mulut.

Sementara tiga penumpangnya sementara dirawat di puskesmas Sendana karena mengalami luka-luka.

Ketiga penumpang yakni Suci (20) warga Manalisse, Kabupaten Mamuju.

Jumardi (32) warga Desa Tongrong Rijal Baranti Sidrap dan Muh Alfalizki (1 tahun) warga Mamuju.

Hal itu disampaikan oleh Kepala Kepolisian Sektor Sendana, Iptu Suryanto kepada tribun.

Sopir meninggal dunia saat dalam perjalanan menuju rumah sakit.

"Sempat dirawat di Puskesmas, setelah mau dirujuk sekitar 100 meter dari Puskesmas, korban meninggal, " tuturnya.

Menurut Suryanto, mobil Xenia dengan nomor polisi B 2352 SQE tertimpa longsoran batu ketika melintas di Jl Trans Sulawesi Barat.

Mobil yang membawa tiga penumpang bergerak dari arah Majene menuju Mamuju.

3. Disambar Petir

Seorang petani di Kabupaten Polewali Mandar (Polman) Sulawesi Barat (Sulbar), meninggal dunia tersambar petir, Jumat (8/10/2021).

Korban bernama Mahmud alias Bapak Ani berusia sekitar 38 tahun.

Ia merupakan warga Dusun 2, Desa Bonra, Kecamatan Mapilli, Kabupaten Polman.

Sebelum kejadian, Mahmud sedang membajak sawah menggunakan traktor/Dompeng.

Lokasinya di Desa Banua Baru Kecamatan Wonomulyo. Korban tak sendiri.

Ia bersama dengan rekan kerjanya Rahman alias bapak Eko ( 40) warga Cerbon, Kelurahan Sidodadi.

Pada saat itu tiba-tiba turun hujan dengan intensitas lebat.

Korban bersama rekannya lalu menghentikan pekerjaannya.

Ia menuju sebuah rumah kecil atau saung di area persawahan untuk berteduh.

Di tempat itulah korban tersambar petir.

"Tiba tiba ada suara petir dan menyambar korban," kata Kapolsek Wonomulyo, AKP Adriyan Fredrick Kopong.

Korban langsung meninggal dunia di lokasi kejadian.(*)