Covid 19 Sulbar

COVID-19 di Sulbar Bertambah 134 Kasus, 27 dari Mamuju

Setelah bertambah 134 pasien hari ini, kini terkonfirmasi positif COVID-19 di Sulawesi Barat, sebanyak 6.753 kasus.

Penulis: Nurhadi | Editor: Ilham Mulyawan
Tribun-Sulbar/Nurhadi_Hasbi
SAFARUDDIN_SANUSI - Kepala Dinas Informasi dan Persandian Provinsi Sulbar Safaruddin Sanusi. 

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Nurhadi

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Kasus positif Covid-19 di Sulawesi Barat bertambah 134 kasus, Jumat (16/7/2021).

Sehingga total terkonfirmasi positif Covid-19 di Sulbar mencapai 6.619 kasus, dari sebelumnya hanya 6.485 kasus.

Juru bicara satuan tugas (Satgas) percepatan penanganan COVID-19 Sulawesi Barat, Safaruddin Sanusi DM mengatakan, dari jumlah 134 kasus tersebut, 27 berasal dari Kabupaten Mamuju.

Baca juga: Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar Tes Antigen Covid-19, Hasilnya Negatif

Baca juga: Ketua DPRD Sulbar Suraidah Suhardi 2 Kali Terpapar COVID-19, Ini Perbedaan Gejala yang Dialaminya

Disusul 35 kasus dari Polewali Mandar, Mamasa 48 kasus dan Majene 2 kasus.

Sedangkan Pasangkayu 22 kasus.

"Ada satu meninggal dunia dari Kabupaten Polewali Mandar," demikian laporan tertulis Safaruddin Sanusi DM.

Setelah bertambah 134 pasien hari ini, kini terkonfirmasi positif COVID-19 di Sulawesi Barat, sebanyak 6.753 kasus.

Rinciannya, Mamasa 532 kasus, Polewali Mandar 2.274 kasus, Majene 653 kasus, Mamuju 1.910 kasus, Mamuju Tengah 481 kasus, dan Pasangkayu 902 kasus.

Kasus pertama COVID-19 di Sulbar pada 29 Maret 2020.

Pasien inisial J (15), seorang santriwati asal Kabupaten Majene. Baru pulang dari salah satu Pondok Pesantren di Bogos, Jawa Barat.

J sembuh setelah diisolasi selama dua pekan di RSU Regional Sulbar. Tepat 14 April 2020.

Data Dinas Kesehatan Provinsi Sulbar yang dirilis Satgas sore tadi, pasien aktif atau masih diisolasi di rumah sakit 48.

Dari Mamasa 5, Polewali Mandar 16, Majene 18, Mamuju 7, dan Pasangkayu 2 pasien.

Sementara pasien isolasi mandiri mencapai 790.

Rinciannya, dari Mamasa 273, Polewali Mandar 173, Majene 34, Mamuju 219, Mamuju Tengah 13, dan Pasangkayu 78 pasien.

Ada pun dilaporkan sembuh hari ini, sebanyak 25 pasien.

Ke-25 pasien sembuh hari ini, 5 Polewali Mandar, 6 Majene, 7 Pasangkayu, dan 7 Mamasa.

Total dinyatakan sembuh sampai saat ini, 5,779 pasien.

Sedangkan pasien meninggal dunia akibat terpapar COVID-19, 136 kasus.

Sebanyak 5 dari Mamasa, 74 Polman, 19 Majene, 17 Mamuju, 13 Mamuju Tengah dan 8 Pasangkayu.

Terpisah, melalu sambungan telepon, Safaruddin mengatakan, Provinsi Sulawesi Barat, kembali zona orange penyebaran COVID-19.

Ia mengimbau, seluruh masyarakat tetap taat dan disiplin protokol kesehatan (Prokes).

Utamanya menggunakan masker, menjaga jarak, mencuci tangan secara teratur, dan menghindari kerumunan.

"Apa lagi ini sudah dekat lebaran Iduladha. Mohon tidak usah dulu pulang kampung, jangan sampai pulang dan menularkan virus pada keluarga,"imbuh mantan Kepala Biro Umum Setda Provinsi Sulbar itu.

Lanjut pria kelahiran Karossa, Mamuju Tengah itu, masyarakat menghindari kerumunan di pusat perbelanjaan.

Seperti pasar dan swalayan. (*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved