Truk di Polewali Mandar Terguling Masuk ke Drainase, Sopir dan Kernet Selamat

"Saya dari arah sana (Wonomulyo), tiba-tiba ada mobil dari arah depan. Pas berdampingan ban langsung pecah," kata Haris ditemui di lokasi kejadian.

Penulis: Hasan Basri | Editor: Hasrul Rusdi
TribunSulbar.com/Hasan Basri
Truk mengalami kecelakaan di Jl Poros Pelitakan, Kecamatan Wonomulyo, Kabupaten Polewali Mandar, Kamis (24/6/2021). 

TRIBUN-SULBAR.COM, POLMAN -- Truk mengalami kecelakaan di Jl Poros Pelitakan, Kecamatan Wonomulyo, Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Kamis (24/6/2021).

Truk dengan nomor polisi DC 9170 B ini terguling masuk ke dalam drainase.

Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini.

Menurut informasi diperoleh Tribun-sulbar.com kecelakaan ini berawal saat truk melintas di Jl Poros Pelitakan, sekira pukul 12.00 Wita.

Baca juga: Anak SD di Mamasa Pertaruhkan Nyawa Lewati Jembatan Rusak: Sudah Biasa

Baca juga: Update Covid-19 Sulbar Kamis 24 Juni 2021: Bertambah 13 Kasus, Toral 5.727 Positif

Truk mengalami kecelakaan di Jl Poros Pelitakan, Kecamatan Wonomulyo, Kabupaten Polewali Mandar, Kamis (24/6/2021).
Truk mengalami kecelakaan di Jl Poros Pelitakan, Kecamatan Wonomulyo, Kabupaten Polewali Mandar, Kamis (24/6/2021). (TribunSulbar.com/Hasan Basri)

Truk tersebut dikemudikan Haris dengan membawa muatan bahan bangunan berupa aplus.

Dalam perjalanan tiba-tiba ban truk pecah dan membuat Haris kehilangan kendali.

Truk pun langsung terguling masuk ke dalam drainase hingga terbalik.

Tidak ada korban jiwa. Haris dan rekanya selamat dalam peristiwa itu.

"Saya dari arah sana (Wonomulyo), tiba-tiba ada mobil dari arah depan. Pas berdampingan ban langsung pecah," kata Haris ditemui di lokasi kejadian.

Baca juga: Update Covid-19 Sulbar Kamis 24 Juni 2021: Bertambah 13 Kasus, Toral 5.727 Positif

Baca juga: Update CPNS & PPPK 2021 Kabupaten Mamasa: Formasi & Syarat Umum Pendaftaran

Potret anak SD di Mamasa Sulbar meniti tali jembatan rusak
Potret anak SD di Mamasa Sulbar meniti tali jembatan rusak (Tribun Timur / Samuel Mesakaraeng)

Untuk keluar dari dalam mobil, Haris dan rekanya keluar dengan cara merayap lewat jendela pintu sebelah kiri.

Haris dan rekanya sempat kesulitan keluar karena mobil dalam kondisi terbalik dan berada di tempat sempit.

"Tiba tiba saja ban pecah, dan susah saya kendalikan sehingga langsung jatuh ke bawa (Drainase), " tuturnya.

Hingga sore tadi, truk tersebut masih berada di dalam drainase atau kanal.

Sopir masih menunggu bantuan alat berat untuk mengevakuasi truk.

Dalam peristiwa ini sempat menjadi tontonan warga setempat.

(*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved