Profil Tokoh

Profil dan Prestasi Sri Mulyani, Wanita Paling Berpengaruh yang Direshuffle Prabowo dari Kemenkeu

Pendidikan tingginya ditempuh di Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, di mana ia meraih gelar Sarjana Ekonomi pada tahun 1986.

Editor: Abd Rahman
Setpres
Sri Mulyani. Nama Sri Mulyani Indrawati kembali menjadi sorotan setelah posisinya sebagai Menteri Keuangan di Kabinet Merah Putih digantikan oleh Purbaya Yudhi Sadewa. Selama bertahun-tahun, Sri Mulyani dikenal sebagai salah satu figur paling berpengaruh dalam sejarah keuangan Indonesia, baik di kancah domestik maupun internasional. 

TRIBUN-SULBAR.COM-  Nama Sri Mulyani Indrawati kembali menjadi sorotan setelah posisinya sebagai Menteri Keuangan di Kabinet Merah Putih digantikan oleh Purbaya Yudhi Sadewa. 

Selama bertahun-tahun, Sri Mulyani dikenal sebagai salah satu figur paling berpengaruh dalam sejarah keuangan Indonesia, baik di kancah domestik maupun internasional.

Sri Mulyani bukanlah sosok baru dalam pemerintahan.

 Ia adalah seorang ekonom ulung yang lahir di Tanjung Karang, Lampung, pada 26 Agustus 1962. 

Baca juga: 2 Remaja Korban Pengeroyokan, Pelaku Pernah Tikam Guru di Pasangkayu Belum Ditangkap Polisi

Baca juga: Ini Profil Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Pengganti Sri Mulyani, Punya Latar Belakang Ekonomi Kuat

Pendidikan tingginya ditempuh di Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, di mana ia meraih gelar Sarjana Ekonomi pada tahun 1986.

 Ia kemudian melanjutkan studi ke University of Illinois at Urbana-Champaign, Amerika Serikat, untuk meraih gelar Master of Science in Policy Economics (1990) dan Ph.D in Economics (1992).

Karier profesionalnya dimulai sebagai pengajar di almamaternya, Universitas Indonesia.

 Namun, kiprahnya di pemerintahan dimulai pada tahun 2005, saat ia ditunjuk sebagai Menteri Keuangan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. 

Di bawah kepemimpinannya, ia berhasil membawa Indonesia melewati krisis keuangan global 2008 dengan kebijakan yang dianggap visioner dan stabil.

Atas prestasinya, pada tahun 2010, Sri Mulyani dipercaya untuk menempati jabatan bergengsi sebagai Direktur Pelaksana Bank Dunia. 

Selama enam tahun, ia mengemban tugas di salah satu lembaga keuangan terbesar di dunia tersebut, membuktikan kapasitasnya sebagai pemimpin global.

Kembali ke Tanah Air dan Penghargaan Bergengsi

Pada tahun 2016, Presiden Joko Widodo memintanya kembali ke Indonesia untuk menjabat Menteri Keuangan, sebuah posisi yang kembali ia emban hingga 2024.

Selama masa jabatannya, Sri Mulyani mendapat pengakuan internasional. 

Salah satunya adalah penghargaan sebagai Menteri Keuangan Terbaik di Asia Pasifik pada tahun 2018 oleh majalah Global Markets. 

Ia juga dinobatkan sebagai salah satu wanita paling berpengaruh di dunia.

Kini, dengan berakhirnya tugasnya di Kementerian Keuangan, publik menantikan kiprah Sri Mulyani selanjutnya, mengingat pengalaman dan pengaruhnya yang sangat besar di dunia ekonomi.

Berikut Deratan Perstasi Sri Mulyan Indarwati : 

1. Pada tanggal 18 September 2006, Sri Mulyani dinobatkan sebagai Menteri Keuangan terbaik Asia oleh Emerging Markets Forum di International Monetary Fund-World Bank Group Annual Meetings di Singapura.

2. Pada tahun 2006, Sri Mulyani menjadi Menteri Keuangan terbaik versi majalah Euromoney

3. Oktober 2007, Sri Mulyani dinobatkan sebagai wanita paling berpengaruh ke-2 di Indonesia versi majalah Globe Asia bulan Oktober 2007;

4. Pada 2008, Sri Mulyani terpilih sebagai wanita paling berpengaruh ke-23 di dunia versi majalah Forbes;

5. Pada Februari 2018, Sri Mulyani Indrawati menjadi "Best Minister in the World" pada World Government Summit di Dubai;

6. Pada Februari 2018, Global Markets memilih Sri Mulyani  menjadi "Finance Minister of the Year - East Asia Pacific";

7. Pada tahun 2019, Sri Mulyani kembali dinobatkan sebagai menteri keuangan terbaik di Asia Pasifik versi majalah keuangan FinanceAsia. Penghargaan ini diperoleh tiga tahun berturut-turut setelah sebelumnya diperoleh pada tahun 2017 dan 2018;

8. Pada bulan Oktober 2020, Global Markets memilih Sri Mulyani menjadi "Finance Minister of the Year - East Asia Pacific, merupakan penghargaan atas upaya penanganan pandemi Covid-19 di Indonesia;

11. Pada bulan Februari 2021, Sri Mulyani terpilih sebagai Co-Chairs Coalition of Finance Ministers for Climate Action (CFMCA) 2021-2023;

12. Pada 11 Oktober 2021, Sri Mulyani menerima Distinguished Leadership and Service Award dari The Institute of International Finance. Penghargaan ini diberikan kepada individu-individu yang telah memberikan kontribusi luar biasa dan konsisten terhadap perekonomian global dan sistem keuangan melalui kepemimpinan mereka.

13. Pada tanggal 12 Desember 2023, Sri Mulyani menerima gelar kehormatan Honoris Causa Doctor of Laws dari Australian National University (ANU) sebagai pengakuan atas kontribusi dan kerja keras dalam pembangunan ekonomi, baik di Indonesia maupun internasional.(*)

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved