TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Senangnya 69 anggota Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) Sulawesi Barat (Sulbar) menerima uang saku dan janji wisata ke Bali.

Pemberian hadiah itu atas apresiasi Pemprov Sulbar karena mereka sukses mengibarkan bendera merah putih di HUT RI ke 80 Tahun, Minggu (17/8/2025).

Masing-masing paskibra menerima uang senilai Rp1.425.000. 

Selain uang, para anggota paskibra itu dijanjikan jalan-jalan ke Bali oleh Gubernur Sulbar Suhardi Duka.

Baca juga: Polisi Menduga Perempuan J Bandar Narkoba di Polman Kabur Usai Unggahan Wagub Sulbar Viral

Baca juga: PERMAHI Mamuju Tolak Rencana Kenaikan PBB-P2 30 Persen: Bentuk Ketidakadilan terhadap Rakyat Kecil

"Sudah kami bayarkan. Mereka sudah menerima haknya sesuai dengan tugas yang telah dijalankan,"  Kata Plt Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Sulbar, Sunusi  Tribun Sulbar, Selasa (19/8/2025).

Sedangkan  uang transportasi diberikan secara berbeda, disesuaikan dengan jarak tempat tinggal masing-masing anggota.

"Perhitungan tranportasinya sesuai dengan jarak,"terangnya.

Sunusi menyampaikan rasa terima kasihnya kepada 69 anggota Paskibra telah menjalankan tugas dengan sukses. 

Ia juga mengapresiasi kolaborasi dari TNI-Polri, tim kesehatan, pamong, dan panitia turut menyukseskan acara tersebut.

"Untuk adik-adik Paskibra teruslah berkarya dan jaga karakter serta ilmu yang didapatkan selama pendidikan selama latihan. Amalkan itu, terutama kepada teman-teman di sekolah," pesannya. 

Janji Gubernur Suhardi Duka 

Sebanyak  69 anggota Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) Sulawesi Barat (Sulbar) mendapatkan apresiasi dari Pemerintah Provinsi Sulbar. 

Para anggota Paskibraka tersebut dihadiahi perjalanan wisata ke Bali.

Hal ini disampaikan Suhardi Duka usai menjadi inspektur upacara penurunan bendera Merah Putih, di Anjungan Pantai Manakarra, Minggu (17/8/2025).

"Terima kasih kepada Paskibraka melaksanakan tugasnya dengan sebaik-baiknya. Yang tadinya (jalan-jalan) ke Malino, jadi ke Bali," ujar Suhardi Duka.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Sulbar, Sunusi, menambahkan bahwa waktu keberangkatan masih menunggu jadwal yang tepat. 

"Gubernur memang sudah mengumumkan, tapi waktunya belum pasti,"ujar Sunusi kepada wartawan Tribun-Sulbar.com, Selasa (19/8/2025).

Sunusi mengatakan, jadwal keberangkatan akan disesuaikan agar tidak mengganggu kegiatan sekolah para anggota Paskibra.

"Kami akan lihat kondisi, kalau sudah memungkinkan, dalam artian anak sekolah juga tidak terganggu dengan jadwal pelajarannya," tambahnya.

Perjalanan ini diharapkan menjadi motivasi bagi para pemuda-pemudi Sulbar untuk terus berprestasi. (*)