Dengan memanjatkan doa dan zikir, seorang Muslim memohon perlindungan dari segala keburukan dan godaan setan sepanjang hari. Salah satu doa perlindungan yang diajarkan
Rasulullah SAW adalah:
Dari Abu Hurairah r.a. berkata, Rasulullah SAW bersabda:
"Barangsiapa mengucapkan 'Laa ilaaha illallahu wahdahu laa syariika lahu, lahul mulku wa lahul hamdu wa huwa 'alaa kulli syai'in qodiir' seratus kali dalam sehari, maka baginya pahala seperti memerdekakan sepuluh budak, dicatat seratus kebaikan, dihapus seratus kesalahan, dan dia akan terjaga dari syetan pada hari itu hingga sore." (HR. Bukhari dan Muslim)
Melapangkan Rezeki:
Umat Islam diajarkan untuk memohon rezeki yang halal dan berkah di pagi hari.
Ada doa-doa khusus yang diajarkan Nabi SAW, seperti doa setelah Subuh:
Ummu Salamah radhiyallahu 'anha menceritakan bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam apabila shalat subuh beliau berdoa:
"Allahumma inni as'aluka 'ilman naafi'an, wa rizqon thoyyiban, wa 'amalan mutaqobbalan." (Ya Allah, sungguh aku memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat, rezeki yang baik, dan amal yang diterima) (HR. Ibnu Majah)
Meningkatkan Ketenangan Hati: Mengingat Allah di pagi hari dapat menumbuhkan rasa syukur dan ketenangan batin, membantu seseorang menghadapi tekanan dan tantangan hidup dengan sabar.
Hal ini sejalan dengan firman Allah:
Allah SWT berfirman dalam Surah Ar-Ra'd ayat 28:
اَلَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَتَطْمَئِنُّ قُلُوْبُهُمْ بِذِكْرِ اللّٰهِ ۗ اَلَا بِذِكْرِ اللّٰهِ تَطْمَئِنُّ الْقُلُوْبُ ۗ
Artinya:
"(Yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenteram."