Ia berharap, pemerintah tidak menutup mata terhadap insiden yang dapat memperburuk situasi keamanan di Karossa.
"Kami meminta agar langkah konkret segera diambil untuk mencegah konflik horizontal lebih luas," kuncinya.
Sementara itu, saat ini kondisi di Karossa pantai tetap dalam status siaga.
Warga terus berjaga mengantisipasi kemungkinan terburuk.
Selain itu, 50 personel kepolisian juga disiagakan di lokasi.
Hal itu disampaikan Kapolres Mateng, AKBP Hengky K Abadi saat dikonfirmasi Tribun-Sulbar.com.
"Untuk menjaga kondusifitas dan hal-hal tidak diinginkan, kami menerjunkan 50 personel di Karossa pantai sejak Minggu malam pasca insiden dugaan pembacokan terjadi," terangnya. (*)
Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Sandi Anugrah