TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU – Hari pertama kerja usai libur panjang lebaran Idulfitri, puluhan Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat (Pemprov Sulbar) terlambat masuk kantor, Selasa (8/4/2025).
Sebagai bentuk sanksi, para ASN tersebut tidak diizinkan mengikuti apel perdana dipimpin langsung Wakil Gubernur Sulbar, Salim S Mengga.
Gerbang kompleks kantor gubernur ditutup tepat pukul 07.45 WITA, membuat para ASN terlambat hanya bisa menunggu di luar gerbang kantor gubernur.
Baca juga: KM Laskar Pelangi Bawa 500 Penumpang Arus Balik dari Mamuju menuju Balikpapa
Baca juga: Arus Balik di Pelabuhan Silopo Polman Membludak, Penumpang Sempat Nginap 3 Hari
Sebagian besar masih berada di atas kendaraan masing-masing. Mereka menunggu pintu gerbang terbuka kembali usai apel perdana.
Sebelumnya, Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Provinsi Sulbar, Herdin Ismail, telah mengingatkan seluruh ASN agar meningkatkan disiplin, terutama setelah masa cuti bersama.
Ia menegaskan ASN yang terlambat akan dikenai pemotongan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) sebesar 10 persen per hari.
Sementara itu, apel pagi berjalan lancar di dalam kompleks kantor gubernur.
Para ASN yang hadir tepat waktu mendapatkan arahan dari Wakil Gubernur Salim S Mengga.
Apel berakhir pukul 08.00 WITA. Setelah itu barulah para ASN yang terlambat diizinkan masuk ke area perkantoran.(*)
Laporan Reporter Tribun Sulbar Suandi