TRIBUN-SULBAR.COM,PASANGKAYU- Pemerintah melalui Kementerian ESDM menetapkan bahwa, mulai 1 Februari 2025, pembelian LPG 3 kg hanya dapat dilakukan di Pangkalan Resmi Pertamina dan tidak lagi di pengecer.
Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Kabupaten Pasangkayu, mendukung kebijakan baru tersebut.
Hal itu dikatakan oleh Kepala Dinas Koperindag Pasangkayu Masri, saat ditemui di kantor Dinas Koperindag Pasangkayu, Jl Abdul Muiz, Kelurahan Pasangkayu, Kecamatan Pasangkayu Sulawesi Barat (Sulbar), Senin (3/2/2025).
Namun, dia sendiri mengaku belum mengetahui pasti tentang kebijakan baru itu.
"Kalau nanti sudah dijalankan, kami tetap mendukung," tegasnya.
Dia menilai, kebijakan tersebut sangat bagus untuk mengatasi kelangkaan tabung gas 3 kg.
"Malahan bagus kalau dilarang dijual di eceran, supaya pangkalan tidak lagi menjualnya kepada pengecer," ujar Masri.
Meski dinilai akan berdampak pada kesulitan masyarakat dalam mencari tabung gas 3 kg saat di pangkalan kehabisan, akan tetapi kebijakan itu lebih baik dalam mengatasi tabung gas 3 kg yang dijual di atas HET.
"Kita lihat saja nanti kalau kebijakannya sudah dijalankan," tambahnya.
Dia juga memastikan stok tabung gas 3 kg di semua pangkalan se-Kabupaten Pasangkayu, selalu tersedia dan siap memenuhi kebutuhan masyarakat.
Saat ini, total pangkalan yang di Kabupaten Pasangkayu sebanyak 287, dari 5 agen.
Dengan rincian, Agen PT. Cempaka Berenda Makmur sebanyak 16 pangkalan, PT. Naradipta Jaya Abadi sebanyak 15 pangkalan, PT. Karajae sebanyak 159 pangkalan, PT. Eksan Alam 67 pangkalan, dan PT. Sejahtera Trans Energi sebanyak 30 pangkalan.
Semua pangkalan itu mendapatkan distribusi sebanyak dua kali dalam sepekan, atau paling lambat dua kali dalam dua pekan.
"Nanti kami juga akan infokan kepada semua agen, untuk memberi teguran kepada pangkalan mereka agar tidak lagi menjual tabung gas 3 kg kepada pengecer," pungkas Masri.
Dia menambahkan, bahwa pihaknya juga akan gencar memantau langsung ke lokasi, untuk memastikan kebijakan tersebut berjalan dengan lancar.(*)
Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com Taufan