Ramalan Shio

4 Ramalan Shio Babi Tahun 2025: Keuangan Seret Hoki Mampet, Paling Sial di Tahun Shio Ular

Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Via Tribun
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi Shio Babi. Berikut ramalan nasib Shio Babi di tahun 2025, terkait peruntungan karier, keuangan, asmara dan kesehatan.

TRIBUN-SULBAR.COM - Peruntungan Shio Babi di tahun 2025 tampaknya sedikit mengkhawatirkan.

Pada tahun yang dinaungi Shio Ular ini, para pemilik Shio Babi akan cenderung terjebak dalam tugas-tugas pekerjaan yang sulit.

Keberuntungan akan berpihak pada mereka di awal tahun, namun merosot drastis setelah bulan Februari hingga bulan Mei 2025.

Meski begitu, para pemilik Shio Babi tak perlu khawatir, karena hoki mereka akan meningkat pada bulan Juni 2025, walaupun terus berfluktuasi hingga akhir tahun.

Ilustrasi Shio Babi. (Freepik)

Diketahui, Shio Babi adalah urutan kedua belas dalam siklus tahunan astrologi Tiongkok.

Para pemilik Shio Babi adalah mereka yang lahir antara lain di tahun 1923, 1935, 1947, 1959, 1971, 1983, 1995, 2007, 2019, 2031, 2043 dan seterusnnya.

Selengkapnya, berikut ramalan nasib Shio Babi di sepanjang tahun 2025, seperti dikutip Tribun-Sulbar.com dari berbagai sumber.

Baca juga: 4 Warna Keberuntungan Shio Tahun 2025, Ramalan Fengshui Menuju Kesuksesan di Tahun Shio Ular Kayu

1. Karier

Tidak diberkahi banyak keberuntungan, tidak disarankan untuk memperluas bisnis.

Menurut ramalan peruntungan shio Babi di tahun 2025, orang yang lahir di tahun Babi tidak diberkahi banyak keberuntungan dalam karier.

Mereka mungkin tertekan hingga seolah tidak mampu menangani tugas-tugas yang diberikan oleh atasan.

Selain itu, Shio Babi juga mungkin akan terlibat argumen dengan rekan kerja.

Jangan menyerah, dan secara aktif menyesuaikan pola pikir kerja untuk menghadapi tantangan.

Di satu sisi, mereka perlu meningkatkan keterampilan, mempelajari lebih banyak pengetahuan terkait pekerjaan dan mencari nasihat dari senior yang berpengalaman.

Di sisi lain, para pemilik Shio Babi sebaiknya berusaha untuk menjaga hubungan yang harmonis dengan rekan kerja dan atasan.

Halaman
1234