Di lain sisi Persebaya, kata Bernardo Tavares memiliki dua peluang ke gawang PSM Makassar.
Setelah itu baru melakukan transisi menyerang hingga akhirnya mampu mencetak gol penyama kedudukan di akhir babak pertama.
"Saya kira apa yang terjadi di akhir babak pertama penting bagi Persebaya, cetak gol pertama mereka sebelum laga selesai," ujar pelatih berusia 44 tahun ini.
Sambung Bernardo Tavares, di babak kedua Persebaya melakukan approach dengan pressure tinggi ke anak asuhnya.
Ditambah banyak transisi dari Bajul Ijo.
Baca juga: PREDIKSI SKOR Persebaya Vs PSM Makassar: Peluang Juku Eja Duduki Puncak Klasemen Liga 1
Bernardo Tavares pun berusaha mengimbangi permainan Persebaya.
Tiga pemain kurang efektif di babak kedua ditarik keluar.
Yakni Victor Luiz, Tito Okello dan Victor Dethan.
Victor Luiz sebelum pertandingan memang sudah alami cedera.
Lalu Tito Okello staminanya belum bagus karena baru sembuh dari sakit, bahkan sempat dirawat di rumah sakit.
Terakhir ada Victor Dethan mengalami kram saat pertandingan.
Selain tiga pemain tersebut, ada beberapa pemain baru pulih dari cedera, Latyr Fall dan Daisuke Sakai.
Di sisi lain, Persebaya mainkan Flavio Silva dan Ardi Idrus untuk memberikan kecepatan di pertandingan.
Bernardo Tavares menyampaikan, PSM Makassar sebenarnya target menang lawan Persebaya.
Karenanya, Yuran Fernandes cs lebih banyak menunggu dan melakukan beberapa transisi.