TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU TENGAH - Jalan utama ke kompleks pasar lama Topoyo, Kecamatan Topoyo, Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng), Sulawesi Barat (Sulbar) bak kolam ikan.
Pasalnya, jalan itu sudah lama rusak namun tak kunjung dapat perbaikan layak.
Baca juga: Penyebab Kesadaran Wajib Pajak di Mamuju Tengah Meningkat
Baca juga: Pembelian BBM Bersubsidi Pakai Barcode Mulai Berlaku di SPBU Polohu Mamuju Tengah
Jalan berlubang digenangi air dan becek menjadi pemandangan khas dari jalan itu.
Hampir seluruh badan jalan tertutupi genangan air akibat diameter lubang jalan semakin melebar.
Beberapa pengendara terlihat meminggir saat melewati lubang itu, namun ada juga yang nekat menerobos lubang genangan air.
"Jalannya sudah lama rusak, mungkin sekitar dua tahun lebih kondisi jalannya sudah seperti ini," ujar Adi (44), seorang warga kepada Tribun-Sulbar, Minggu (29/9/2024).
Menurutnya, beberapa warga melakukan swadaya untuk menimbun jalan itu.
Namun, tak berlangsung lama jalan tersebut rusak kembali.
"Kalau musim hujan begini paling parah, jalan dipenuhi air dan licin sedangkan di musim kemarau, jalan berdebu," katanya.
Ia berharap pemerintah melakukan perbaikan, mengingat jalan tersebut sering dilalui warga.
Sementara itu, Kepala Dinas PUPR, Muh Yahya Saleh, mengatakan akan merehab dalam waktu dekat.
"Dalam waktu dekat akan kami rehab yah, setelah anggaran perubahan untuk pemeliharaan jalan sudah bisa kami tarik untuk operasional alat berat," ujarnya kepada Tribun-Sulbar.com. (*)
Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Sandi Anugrah