DBD Polman

3 Warga Positif DBD di Desa Sambaliwali Polman, PKM Batupanga Genjarkan Fogging

Penulis: Fahrun Ramli
Editor: Munawwarah Ahmad
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas PKM Batupanga saat melaksanakan foging pengasapan menyasar rumah warga dan saluran air di Desa Sambaliwali, Kecamatan Luyo, Polman, Rabu (4/9/2204).

TRIBUN-SULBAR.COM, POLMAN,- Petugas Puskesmas Batupanga gencar melaksanakan pengasapan atau fogging usai tiga warga terjangkit demam berdarah (DBD) di Desa Sambaliwali, Kecamatan Luyo, Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Rabu (4/9/2204).

Pengasapan tersebut untuk memutus rantai penularan virus akibat gigitan nyamuk aides aegypti.

Baca juga: Infrastruktur, Modal dan Pemasaran 3 Harapan Dititipkan Petani Sawit Polman kepada Bebas - Siti

Baca juga: Meriah, Pelantikan Anggota DPRD Sulbar Akan Dirangkaikan Pertandingan Tenis Meja Hingga Domino

Bekerja sama dengan pemerintah desa setempat, pengasapan menyasar tiap rumah warga.

Serta saluran air dan tempat lain dianggap bisa menjadi wadah perkembangbiakan nyamuk Aedes aegypti.

"Untuk mengantisipasi penularan penyakit, ada tiga warga yang positif demam berdarah," kata Kepala UPTD Puskesmas Batupanga, H Saldy Kursani kepada wartawan.

Menurut Saldy, pengasapan dilakukan sejak Senin (02/09/2024) kemarin, selama beberapa hari terus digencarkan.

Dia mengungkapkan, kasus warga terjangkit DBD terdeteksi pada pekan kemarin. 

Menjangkiti seorang remaja setempat yang menuntut ilmu di pesantren lalu pulang ke kampung.

Dalam sepekan, DBD menular ke dua warga lainnya, sehingga diperlukan memutus rantai penularannya.

"Minggu kemarin dan berkembang setelah dilakukan penyelidikan epidemiologi oleh Puskesmas, awalnya warga setempat yang dari pesantren, remaja, itu yang pertama, menularkan kedua warga lainnya," lanjutnya.

Saldy mengatakan, ketiga pasien sempat jalani perawatan di Puskesmas Batupanga, satu diantaranya sudah diperbolehkan pulang.

Untuk mencegah perkembangbiakan nyamuk Aedes Aegypti, dia mengimbau warga rutin menguras tempat penampung air serta menjaga kebersihan.

Saldy menambahkan, jentik nyamuk menularkan virus DBD ditemukan berkembang di tempat penampungan air warga setempat.

Mengajak masyarakat menyingkirkan wadah tidak berguna tempat perkembangbiakan nyamuk serta rajin menjaga kebersihan.

Sebelumnya diberitakan, Dinas Kesehatan (Dinkes) Polman mencatat pasien terjangkit Demam Berdarah Dengue (DBD) sudah mencapai 541 pasien, hingga Agustus 2024.

Halaman
12