TRIBUN-SULBAR.COM, POLMAN - Beragam aktivitas yang dilakukan Relawan Perempuan Andi Bebas Manggazali, calon bupati Polewali Mandar untuk menggalang dukungan di pemilihan kepala daerah pada 27 November 2024 mendatang.
Koordinator Relawan Perempuan, Emausri mengatakan saat ini sudah dua ribu relawan perempuan bergerak massif mensosialisasikan program Bebas ke masyarakat.
"Sudah ada dua ribu yang sudah bergabung dan bergerak mensosialisasikan program Bebas, dari door to door hingga acara sosial," katanya saat ditemui di Desa Pasiang, Kecamatan Matakali, Polman, Selasa 2 Juli 2024.
Emausri membeberkan alasan emak-emak memperjuangkan Bebas karena menginginkan perubahan yang lebih baik untuk Polman. Mereka ingin ada penataan kota dan pembangunan infrastruktur yang berkeadilan.
Baca juga: Pensiun Dini dari Jabatan Sekda, Bebas Manggazali Maju Pilkada Polman untuk Pengabdian
Baca juga: Jadwal Rocky Gerung ke Kabupaten Mamasa Batal, Panitia Sampaikan Alasannya
Dia pun mengaku sangat bersyukur karena dukungan dari kalangan perempuan untuk bebas terus berdatangan. Selain menyatakan dukungan, mereka juga ingin menjadi relawan pemenangan Bebas Manggazali pada momen pesta demokrasi lima tahunan ini.
Menurutnya demi mewujudkan mimpi Bebas membawa Polman ke arah perubahan, Emausri mengaku akan terus bergerak hingga pelosok desa. Mereka menyasar sejumlah komunitas perempuan, mulai dari kelompok senam, pencinta olahraga hingga majelis taklim.
Menurutnya, sebagai Putra daerah, Bebas sudah memahami segala hal tentang Polman, bahkan jauh sebelum memangku jabatan apapun .
Pengalaman Birokrat 30 Tahun
Sekadar diketahui, Bebas menjadi ASN sudah hampir tiga puluh tahun lebih. Karirnya dimulai di Dinas Perhubungan Pemkab Poso, Sulteng. Jabatan pertama diembannya sebagai Kepala Seksi Dinas Perhubungan dan Pariwisata pada Kantor Bappeda tingkat II Poso.
Setelah itu , Bebas kembali menjabat Kepala Sub Bagian Pengendalian pada bagian penyusunan Program Setwilda tingkat II Poso. Lalu Kepala Seksi Tataruang Tataguna Tanah pada Bappeda Poso. Kasi Pemantauan pengendalian dan pelaporan pada Dinas Kipmpraswil Poso.
Setelah hampir 20 tahun di Poso, awal dekade 2000, Andi Bebas mutasi ke Dinas Kimpraswil Polmas (Polewali Mamasa). Jabatannya saat itu sebagai PLt Sub Dinas Kebersihan dan Pertanian. Bebas juga pernah menjabat Kepala Seksi Irigasi dan Rawa pada bidang pengairan Dinas PU Sulbar.
Kepala Bidang Pengembangan dan kelembagaan usaha di Dinas Kelautan dan Perikanan Polman. Kabid Fisik Sarana dan Prasarana Bappeda Polman.
Karier teritorialnya dimulai saat jadi Pj Kepala Desa di Luyo dan lanjut jadi Camat di Luyo, kampung pedalaman dan terpencil Polman. Saat Sulbar mekar jadi provinsi baru, lepas dari Sulsel, Andi Bebas diamanatkan jadi Kadis Tenaga Kerja.
Kemudian jadi karetaker Bupati Mamuju, dan diamanatkan sesuai disiplin ilmunya, kadis perumahan dan pemukiman Sulbar, setelah genpa dahsyat menghantam Mamuju, Majene dan sebagian Polewali.
Tahun 2019, tepatnya 30 Desember 2019, dia mendapat amanat sebagai Sekda Polman. Selain dikenal sosok dan mudah bergaul, Bebas juga memiliki kesukaan pada olahraga yang menantang, seperti karate.
Dengan jiwa petarung, Bebas saat ini diberi amanah menjabat sebagai Ketua Karate DO. Selain karate, Bebas memiliki Hobi otomotif.
Di dunia otomotif, Bebas dipercaya sebagai Ketua Indonesia Off-road Polewali Mandar. Dia juga dipercaya sebagai Ketua Persatuan Renang Seluruh Indonesia Sulawesi Barat. (*)