Berita Mamuju

Satpam dan Mahasiswa Adu Jotos, Kasi Penkum Kejati Sulbar Minta Maaf ke Kader HMI MPO

Penulis: Abd Rahman
Editor: Hasrul Rusdi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Aksi unjuk rasa HMI MPO Mamuju di Kejati Sulawesi Barat berakhir ricuh, Rabu (6/7/2022). Mahasiswa dan Satpam Kejati Sulbar saling dorong hingga adu jotos.

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU- Aksi unjuk rasa HMI MPO Cabang Mamuju di kantor Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulawesi Barat (Sulbar) berakhir ricuh, Rabu (6/7/2022) siang.

Massa aksi dan sejumlah Satuan Pengamanan (Satpam) Kejati Sulbar saling dorong hingga saling pukul.

Atas kejadian tersebut, Kasi Penkum Kejati Sulbar, Amiruddin meminta maaf kepada seluruh massa aksi atas kericuhan itu.

Pihaknya mengaku, sejumlah Satpam Kejati Sulbar juga mengalami luka-luka setelah aksi saling dorong dan baku pukul.

"Satpam kami juga mengalami luka-luka setelah insiden itu, karena saling dorong dan baku pukul," terang Amiruddin kepada TribunSulbar.com.

Baca juga: Satpam Kejati Sulbar Kejar dan Pukul Mahasiwa Saat Demo, HMI MPO Mamuju Akan Lapor Polisi

Baca juga: BREAKING NEWS: Demo di Kajati Sulbar Ricuh, Petugas Adu Jotos dengan Mahasiswa

Pihaknya mengaku insiden itu terjadi secara spontan saat massa aksi maju ke pintu Kejati Sulbar.

Amiruddin pun menyampaikan permohonan maaf ke seluruh kader HMI MPO Mamuju.

"Kami meminta maaf yang sebesar-besarnya ke seluruh massa aksi atas terjadinya insiden tersebut," terang Amiruddin.

Sementara Ketua HMI MPO Mamuju, Ahyar meyesalkan terjadinya insiden adu jotos dan saling kejar yang sempat terjadi saat aksi berlangsung.

"Awalnya kami hendak maju satu langkah di pintu kantor, tapi tiba-tiba dipukul mundur oleh Satpam," terang Ahyar.

Dikatakan sejumlah kadernya yang ikut aksi mendapat pukulan pada bagian wajah.

Ketua HMI MPO Mamuju itu akan melaporkan insiden pemukulan itu ke pihak yang berwajib untuk mendapat keadilan.

"Kader kami mendapat sejumlah pukulan, Dahril salah satunya yang dipukul pada bagian muka," tutupnya.(*)