TRIBUN-SULBAR.COM, MAJENE - Solar langka hampir terajdi di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kabupaten Majene, Sulawesi Barat (Sulbar).
Kondisi itu bukan hanya dirasakan sopir, namun juga para nelayan.
Salah satu nelayan, Baharuddin Yusuf mengaku sudah tiga hari tidak melaut karena kehabisan bahan bakar.
"Sudah tiga hari mi, solar susah didapat karena di SPBU biasa habis," ujar Baharuddin, Selasa (15/3/2022).
Nelayan asal Lingkungan Pangali-ali, Kecamatan Banggae, Majene ini pun bingung atas kondisi tersebut.
Mengingat tiap melaut bisa menghabiskan 30 hingga 60 liter perhari.
Baca juga: Ternyata Anak Wakil Bupati di Sulbar yang Dilaporkan Lakukan Penipuan Hingga Rp 65 Juta
Baca juga: Duet Karim-Vinicius Gacor! Real Madrid Libas Real Mallorca & Gagah di Puncak Klasemen
"Kalo panjala yang jauh biasa sampai 60 liter itu sekitar 25 mill kita pake,
Ia juga enggan membeli di pengecer karena harga akan lebih mahal
"Pokoknya melambung tinggi harganya, kalo di SPBU sekitar Rp 5 ribu, kalau di pengecer Rp 7 ribu," bebernya.
Ia berharap stok solar kembali tersedia untuk nelayan, mengingat merupakan mata penghasilan utama mereka.
"Saya dengar-dengar katanya ada mi besok, itupun satu jerigen tanya 35 liter jadi kita cukup-cukupkan saja," tungkasnya.(*)
Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com Masdin