SPBU Simbuang

Kenapa Truk Sering Mengular di SPBU Simbuang Mamuju? Ini Penyebabnya

Penulis: Fahrun Ramli
Editor: Munawwarah Ahmad
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

BBM jenis solar belum tersedia di SPBU Simbuang Mamuju, puluhan truck harus menuggu hingga sore hari, Minggu (13/3/2022).

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis solar habis di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Simbuang Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), Minggu (13/3/2022).

Solar habis sejak Sabtu (12/3/2022) malam hingga pagi ini belum tersedia.

Akibatnya puluhan mobil truk terparkir di halaman SPBU Simbuang Jl Gatot Subroto, Kelurahan Simboro.

Pantauan Tribun-Sulbar.com, mobil truck terparkir hingga kebahu jalan, menuggu stok bbm jenis solar.

Kondisi tersebut sudah berlangsung beberapa hari terakhir.

Admin SPBU Simbuang, Fadri mengungkapkan kendala sehingga suplai solar sering lambat.

Akses jalan poros Desa Takandeang Botteng, sering macet jadi penyebab lambatnya suplai solar.

"Mobil tangki sering lambat datang, akibat sering macet di jalur Botteng, biasa hingga malam hari," terang Fadri kepada tribun-sulbar.com.

Diterangkan, biasanya suplai solar lewat mobil tangki pertamina tiba sore hari.

Namun kendala akses jalan, membuat mobil tangki tiba hingga malam hari.

"Untuk hari ini, muda-mudahan tiba sore, tapi kalau ada kendala biasanya malam hari," lanjutnya.

Mobil truck pun yang membutuhkan solar harus menuggu hingga malam nanti.

Sebab mobil tangki penyalur solar diperkirakan datang malam hari.

Penyaluran BBM untuk Sulbar datang dari kota Pare-pare, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Sementara untuk BBM jenis lainya seperti Pertalite, Pertamax, Pertamax Turbo, Dexlite dan Pertamina Dex tetap tersedia.

Halaman
12