Harga Ikan Naik

Harga Ikan di Mamuju Melonjak, IRT: Tempe Mo Dulu Sama Telur Dimakan

Penulis: Abd Rahman
Editor: Nurhadi Hasbi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penjual Ikan di Pasar Baru Mamuju Jl Abdul Syakur, Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), sedang melayani pembeli.

TRIBUN-SULBAR.COM,MAMUJU - Sejumlah ibu rumah tangga (IRT) mengeluhkan lonjakan harga ikan di Pasar Mamuju akibat cuaca ekstrim.

Salah satu IRT Lena mengaku kaget dengan lonjakan harga ikan karena beberapa hari sebelumnya masih normal.

"Saya kemarin beli ikan cakalang Rp 20 ribu 3 ekor, padahal sebelumnya saya beli Rp 20 sudah dapa 5 ekor," ungkap Lena kepada Tribun-Sulbar.com, Jumat (24/9/2021) pagi.

Kenaikan harga ikan karena para nelayan susah mendapatkan ikan akibat cuaca ekstrim.

"Harga ikan naik karena katanya ombak di laut tinggi, jadi nelayan susah mendapatkan ikan," ujarnya.

Ibu lima anak itu mengaku, meskipun harga ikan naik sebagai IRT tetap membeli ikan karena kebutuhan sehari-hari.

"Mau bagaimana lagi, meskipun naik harga ikan kita sebagai ibu rumah tangga harus tetap beli ikan," ucapnya.

Senada Rismayana, naiknya harga ikan membuatnya harus membatasi mengkonsumsi ikan.

"Tempe mo dulu sama telur dimakan, nanti normal harga ikan baru beli ikan lagi," ucapnya.

Ia berharap cuaca kembali normal agar harga ikan kembali normal.

"Ya semoga harga ikan bisa kembali seperti biasa," tuturnya.(*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com Abd Rahman