Tidak Ada Korban, Rumah Warga Kambunong Mateng Tertimpa Material Longsor hingga Dapur Hancur

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU TENGAH - Satu rumah warga di Dusun Tobinta, Desa Kambunong, Kecamatan Karossa, Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng), Sulawesi Barat (Sulbar) tertimpa longsor.

Akibatnya, bagian dapur rumah tersebut rusak berat hingga hancur.

Baca juga: 150 Jemaah Haji Pasangkayu Dijadwalkan Tiba di Pasangkayu 26 Juni, Naik Bus dari Makassar

Baca juga: Jemaah Haji Polman Asal Rumpa Meninggal di Pesawat 30 Menit Sebelum Tiba di Indonesia

Beruntung, penghuni rumah tidak tertimpa material sehingga dikabarkan selamat, tidak ada korban jiwa maupun luka-luka.

Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Mateng, Hamka B mengatakan, penyebab longsor diakibatkan intensitas curah hujan tinggi mengguyur wilayah tersebut secara terus-menerus.

"Alhamdulillah, saya bersama teman-teman TRC BPBD Mateng sudah melakukan assessment di lokasi," ucapnya saat ditemui di kantornya, Jl Trans Sulawesi, Desa Tobadak, Kecamatan Tobadak, Kamis (19/6/2025).

Dari hasil assessment, BPBD Mateng melaporkan satu unit rumah terdampak langsung mengalami rusak berat pada bagian belakang/dapur.

Sementara, tujuh unit rumah lainnya berada pada zona rawan longsor dan berpotensi tertimbun apabila tidak segera ditangani.

Olehnya itu, pihaknya segera melakukan penanganan lebih lanjut sebelum terjadi longsor susulan dengan cara, meminta pemilik rumah untuk sementara mengungsi dari rumahnya.

Bukan hanya itu, BPBD juga melakukan penanganan segera berupa mitigasi teknis di titik rawan longsor.

Terakhir, pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak terkait Pemerintah Desa, Kecamatan dan dinas teknis terkait.

"Kami sudah melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait, untuk mengantisipasi bencana susulan," terangnya.

"Untuk saat ini, pemilik rumah terdampak longsor mengungsi di rumah keluarga terdekatnya," lanjut Hamka.
  
Adapun kebutuhan mendesak saat ini dibutuhkan oleh korban yakni bantuan logistik berupa bahan pokok seperti makanan, selimut dan lainnya. (*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Sandi Anugrah