PSM Makassar

Disanksi 3 Bulan, Yuran Fernandes Pastikan Tetap Bertahan di PSM dan Kembali Merumput Agustus 2025

Manajer PSM Makassar, Muhammad Nur Fajrin menegaskan, Yuran Fernandes masih memiliki kontrak setahun dengan PSM Makassar hingga musim depan.

Editor: Abd Rahman
Yuran Fernandes
PSM MAKASSAR - Kapten PSM Makassar, Yuran Fernandes, klarifikasi sindirannya terhadap sepak bola Indonesia. Ia sebut bukan bermaksud menghina negara. 

TRIBUN-SULBAR.COM- Setelah mendapat sanksi tiga bulan dari PSSI, Yuran Fernandes akan kembali memperkuat PSM Makassar pada musim depan.

Sanksi larangan beraktivitas di sepak bola Indonesia selama tiga bulan tak membawa pengaruh bagi kontrak Yuran Fernandes dengan PSM Makassar yang tersisa setahun.

Namun untuk saat ini sang kapten PSM ini masih menjalani sanksi dan membayar denda Rp 25 juta setelah banding PSM Makassar ditolak oleh Komite Banding (Komding) PSSI.

Baca juga: Ramalan 4 Shio Besok,Rabu 21 Mei 2025,Tikus Banjir Energi,Macan Hadapi Tantangan

Baca juga: Resmob Polresta Mamuju Ciduk Curanmor, Pelaku Pernah Ditahan Kasus yang Sama

Tetapi Komding masih memberikan kebijakan kepada Yuran yang sebelumnya disanksi 12 bulan diturunkan menjadi tiga bulan.

Sanksi itu tentu membawa harapan bagi PSM Makassar, karena pemain andalanya akan segera kembali merumput pada 9 Agustus 2025.

Manajer PSM Makassar, Muhammad Nur Fajrin menegaskan, Yuran Fernandes masih memiliki kontrak setahun dengan PSM Makassar hingga musim depan.

“Sejauh ini kami putusan Komite Banding PSSI tidak memengaruhi kontrak yang ada. Kami sudah membicarakan ini dengan pemainnya langsung,” tegasnya melansir Tribun-Sulbar.com, Selasa (20/5/2025).

Namun, ungkap dia, dampak sanksi tersebut Yuran Fernandes tak bisa beraktivitas dan bermain di bawah agenda resmi PSSI.

Termasuk ikut latihan bersama Juku Eja selama itu terkait pertandingan di Liga 1.

SELEBRASI GOL- Gelandang PSM Makassar, Daisuke Sakai dan Ananda Raehan selebrasi gol usai menjebol gawang Dong A Thanh Hoa di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Rabu (5/2/2025) malam. PSM menang 3-0 dari Thanh Hoa. (ISTIMEWA/ofisial PSM)
SELEBRASI GOL- Gelandang PSM Makassar, Daisuke Sakai dan Ananda Raehan selebrasi gol usai menjebol gawang Dong A Thanh Hoa di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Rabu (5/2/2025) malam. PSM menang 3-0 dari Thanh Hoa. (ISTIMEWA/ofisial PSM) (istemewa)

“Jadi semua pertandingan bersifat resmi dibawahi oleh PSSI tidak boleh terlibat. Jangankan bertanding, latihan saja  tidak bisa, selama latihan itu menjadi bagian dilakukan oleh klub di bawah naungan PSSI,” ungkap Ayah satu anak ini.

Fajrin menambahkan,Yuran Fernandes juga tak bisa bermain di turnamen pramusim selama dinaungi PSSI.

Bahkan,menggunakan atribut PSM Makassar dan ikuti agenda resmi PSM Makassar tak boleh juga.

Termasuk, hadir sebagai penonton di pertandingan.

“Larangan aktivitas sepak bola seperti itu, bukan larangan bertanding itu Yuran,” terang alumni Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin ini.(*)

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved