Quartararo Tampil Epik di Hari Pertama MotoGP Spanyol 2025, Heran Motornya Tiba-tiba Kencang

TRIBUN-SULBAR.COM- Rider Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo merasa heran tiba-tiba performa motornya kencang saat tampil pertama MotoGP Spanyol 2025.

Hal itu membuat Quartararo bahagia karena penampilan tersebut membawanya langsung masuk kualifikasi 2 (Q2) secara otomatis.  

"Bikin frustrasi kalau gagal masuk Q2, karena tujuanku memang masuk top 10 hari Jumat. Ini lebih bagus lagi, tapi sebenarnya tujuanku hanya top 10," katanya, dilansir GridOto.com, Sabtu (26/4/2025).

Pada sesi practice MotoGP Spanyol 2025, pembalap Asal Prancis itu menembus posisi kelima dengan lap time 1 menit 36,419 detik mengitari Sirkuit Jerez. 

El Diablo tidak sampai 0,2 detik kalah dari Marc Marquez yang menempati posisi keempat, di belakang Alex Marquez, Pecco Bagnaia dan Franco Morbidelli. 

Ia mengaku, sulit melintasi trek yang begitu ketat namun ia tetap konsisten ngepush di setiaplap.

"Yang mana itu sulit karena semuanya ketat di trek ini, aku sangat bahagia. Kecepatannya bagus dan ini hari positif, meski crash yang kualami sangat disayangkan," jelasnya. Pembalap asal Prancis ini menilai Yamaha YZR-M1 yang dikendarainya sangat bagus terutama di bagian depan.

"Dalam hal pace, kupikir bannya sangat konsisten, kubilang konsisten karena bisa ngepush 100 persen di setiaplap," ungkapnya.

Kecepatan motor Quartararo membuat kru Yamaha pun heran dan tidak punya jawaban bagaimana pembalapnya bisa kencang.

Karena di sisi lain sejauh ini, penampilan kencang masih terbatas saat latihan dan kualifikasi dan saat balapan performanya menurun.

"Jujur saja sekarang aku tidak fokus soal posisi, tapi bagaimana bisa kami bisa kencang di trek kayak Jerez, di mana grip-nya tidak bagus,"ungkapnya.

Baca juga: MotoGP 2025 Memanas, Bagnaia Blak-blakan Ungkap Posisinya Digantikan Marc Marquez di Ducati

Baca juga: Bursa Transfer MotoGP 2025 : Pedro Acosta Akan Hengkang dari KTM, Honda dan Ducati Melirik

"Setelah crash pun, kami hanya tertinggal 0,2 detik dari Marc Marquez. Ini tak logis dan kami harus memahaminya,terutama kenapa saat Minggu kami malah lebih lambat," jelasnya. 

Meski demikian ini sinyal bagus buat Yamaha karena artinya YZR-M1 bisa kencang di kondisi tertentu.(*)