Polisi Tunggu Hasil Puslabfor Kasus IRT di Sendana Majene Ditemukan Tak Bernyawa

TRIBUN-SULBAR.COM - Kasatreskrim Polres Majene AKP Laurensius Madya Wayne mengatakan, pihak kepolisian masih menyelidiki kasus tragis ibu rumah tangga (IRT) inisial W (31) ditemukan tak bernyawa di dalam kamar rumahnya di Tammerodo, Kecamatan Tammerodo Sendana, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat pada Minggu, 2 Februari 2025 lalu.

Banyak menduga, kematian W tidak wajar apalagi peristiwa ini terjadi setelah korban terlibat pertengkaran dengan sang suami.

Laurensius menyebutkan pihaknya masih dalam proses penyelidikan.

"Kami masih menunggu hasil pemeriksaan di Puslabfor (Pusat Laboratorium Forensik)," ujar Laurensius kepada Tribun-Sulbar.com pada Kamis (13/3/2025).

Ia menyebutkan, proses awal penyelidikan sempat terganggu setelah Tempat Kejadian Perkara (TKP) sudah terbongkar saat personel tiba di lokasi kejadian.

"Itu Jarak TKP dari kantor Polres Majene sekitar satu jam. Kemudian saat kami tiba di sana ternyata kondisi TKP nya sudah tak utuh, padahal TKP tidak boleh disentuh atau diutak-atik," jelas Lauren - sapaan akrabnya.

Dalam proses penyelidikan, pihak kepolisian mengalami kendala saat melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). 

Ia menambahkan, beberapa kendala seperti, saat petugas tiba di lokasi, posisi korban sudah berubah jeratan tali telah dilepaskan, dan tubuhnya ditutupi sarung di atas tempat tidur.

Diduga, keluarga atau tetangga korban lebih dahulu menangani jenazah sebelum polisi tiba di lokasi.

Sebelumnya diberitakan, IRT inisial W ditemukan tak bernyawa saat suami korban, inisial F hendak masuk ke kamar, namun mendapati pintu terkunci.

Setelah berhasil dobrak kamar, sang suami terkejut melihat istrinya sudah tergantung dengan tali di leher.

Baca juga: 12 Ramalan Zodiak Aries, Cancer hingga Pisces Hari Ini Jumat 14 Maret 2025: Keuangan Makin Membaik!

Baca juga: BERITA FOTO: Jalan Berlumpur Persulit Kendaraan Melintas di Mamasa, Warga Terpaksa Bantu Dorong

Panik, ia segera mengangkat tubuh istrinya ke tempat tidur, namun nyawa korban sudah tidak bisa diselamatkan.

Pihak kepolisian kemudian melakukan penyelidikan untuk memastikan tidak ada faktor lain yang terlibat dalam kejadian ini.

Dari hasil penyelidikan polisi, W dan F sempa bertengkar seelah melihat istrinya W berkomunikasi dengan pria lain melalui aplikasi WhatsApp.

Hal tersebut memicu pertengkaran sengit antara keduanya.

Hasil visum awal menunjukkan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan akibat benda tajam atau tumpul pada tubuh korban.

Visum yang dilakukan merupakan pemeriksaan luar setelah jenazah dibawa ke kamar mayat. (*)