H-1 Ramadan 1446 H, Harga Ayam Potong di Pasar Lama Mamuju Naik Tembus Rp 70 Ribu Per Ekor

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Harga ayam potong di Pasar Lama Mamuju, Kelurahan Binanga, Kecamatan, Mamuju, Sulbar, melonjak pada H-1 Ramadan 1446 Hijriah, Jumat (28/2/2025).

Pantauan Tribun-Sulbar.com, Senin (28/2/2025) siang, harga ayam potong per ekor telah tembus Rp 70 ribu.

Pedagang menyebutkan, kenaikan harga ayam disebabkan meningkatnya permintaan masyarakat yang ingin mempersiapkan hidangan khusus menyambut bulan Ramadan.

Baca juga: Harga Ayam Potong di Pasangkayu Rp 95 Ribu, Sempat Turun Naik Lagi Jelang Ramadan

Salah seorang pedagang Ramli (39) mengatakan, kenaikan harga ayam potong sudah tiga hari lalu.

"Selain karena banyak permintaan, ayam potong saat ini juga besar-besar dibandingkan tahun kemarin, jadi penyebab naiknya harga itu juga," ucap Ramli saat ditemui Tribun-Sulbar.com di stand penjualannya.

Ramli mengatakan, harga ayam ukuran 2,7 kilogram naik dari harga Rp 65 ribu menjadi Rp 70 ribu per ekor.

"Kenaikannya sekitar Rp 5 ribu per ekor dan untuk berat 2,4 Kg itu juga naik dari Rp 60 ribu per ekor menjadi Rp 65 ribu per ekor," ungkapnya.

Ramli mengungkapkan, meskipun harga naik, penjualan ayam potong masih tetap lancar.

"Alhamdulillah, sejak pagi pembeli berdatangan, mungkin sebagai persiapan untuk sahur nanti," kata Ramli.

Ramli mengatakan, harga ayam kemungkinan mengalami penurunan ketika sudah masuk bulan puasa.

"Biasanya seperti itu, sudah masuk bulan puasa harga turun, nanti naik lagi ketika mendekati lebaran," ucap Ramli.

Sementara itu, salah seorang pembeli Sunarti, mengungkapkan harga ayam saat memang mengalami kenaikan.

"Walaupun ada kenaikan ya tetap saya beli, karena untuk persiapan sahur pertama, supaya anak-anak di rumah juga banyak makannya," ucap Sunarti saat ditemui di pasar lama Mamuju.

Sunarti berharap kenaikan harga ini tidak berlangsung lama dan harga akan kembali stabil setelah beberapa hari Ramadan. 

"Bagus juga kalau harga murah selain irit pengeluaran, makanan di rumah juga bisa banyak macam," tutupnya.(*)

Laporan Wartawan Tribun Andika Firdaus