Berita Sulbar

Amujib Buka Capacity Building TPID Sulbar dan Bimtek Penyusunan Laporan Evaluasi Kinerja

Amujib mengatakan, kegiatan ini sangat penting karena menjadi bahan evaluasi Pemprov Sulbar, sejauh mana tim TPID bekerja.

Editor: Nurhadi Hasbi
HUMAS PEMPROV SULBAR
Pj Sekprov Sulbar, Amujib membuka capacity building pejuang tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dan bimbingan teknis penyusunan laporan evaluasi kinerja TPID, Jumat (14/2/2025). Amujib mengatakan, kegiatan ini sangat penting karena menjadi bahan evaluasi Pemprov Sulbar, sejauh mana tim TPID bekerja. 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Pj Sekprov Sulbar,  Amujib membuka capacity building pejuang tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dan bimbingan teknis penyusunan laporan evaluasi kinerja TPID, Jumat (14/2/2025).

Amujib mengatakan, kegiatan ini sangat penting karena menjadi bahan evaluasi Pemprov Sulbar, sejauh mana tim TPID bekerja.

"Kita mau lihat sejauh mana bekerja dalam pengendalian inflasi. Ini disampaikan seluruh tim TPID kabupaten," tambahnya.

Baca juga: Pj Gubernur Sulbar Apresiasi Kinerja TPID Sukses Turunkan Inflasi Konsisten Dibawah 3 Persen

Melalui kegiatan ini, juga dibahas bagaimana pengendalian inflasi ke depannya.

"Karena tantangan kita semakin berat ke depan, kolaborasi itu bukan hanya  menjadi suatu kata. Tapi suatu hal yang harus kita laksanakan," ungkapnya.

Dia berharap pengendalian inflasi ke depan semakin berjalan dengan baik, meskipun tantangannya semakin berat.

"Paling tidak TPID bisa memberikan kenyamanan kepada masyarakat. Inflasi bisa dikendalikan dan deflasi tidak dalam karena dua ini pasti ada, tapi bagaimana kita kendalikan," ujarnya

Dengan demikian, masyarakat bisa hidup layak dengan pemenuhan pangan yang tidak mahal.

Sementara itu, Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Sulawesi Barat, Eka Putra Budi Nugroho menyampaikan ada tiga aspek tujuan kegiatan ini.

"Pertama kolaborasi, pengendalian inflasi ini menjadi tanggungjawab bersama tidak hanya Pemerintah maupun mitra kerja BI, tapi termasuk semua elemen masyarakat," ucapnya.

Kemudian, kedua optimalisasi sesuai tantangan yang ada, bagaimana bisa mengotimalisasi dengan efektif.

"Ketiga ini bisa memberikan manfaat kepada masyarakat Sulbar dan inflasi bisa dikendalikan terus menerus," tandasnya.(*)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved