Kebakaran Majene

Pasca Kebakaran Hebat, Siswa SMKN 2 Majene Kekurangan Fasilitas Belajar

Kegiatan belajar mengajar di SMKN 2 Majene, Sulawesi Barat (Sulbar), terpaksa dialihkan ke ruangan lain imbas kebarakan hebat

|
Penulis: Anwar Wahab | Editor: Abd Rahman
Anwar
Kondisi SMKN 2 Majene pasca kebakaran di Jl. Ratulangi Kelurahan Labuang, Kecamtan Banggae Timur, Kabupaten Majene, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar). 

TRIBUN-SULBAR.COM,MAJENE - Kegiatan belajar mengajar di SMKN 2 Majene, Sulawesi Barat (Sulbar), terpaksa dialihkan ke ruangan lain imbas kebarakan hebat yang terjadi beberapa waktu lalu.

Siswa yang bersekolah di SMKN 2 Majene belajar di gedung sekolah yang tidak terdampak kebakaran atau masih layak.

Meski beberapa hari pasca kebakaran, proses belajar mengajar siswa tetap berjalan meski terhambat imbas puluhan ruangan kelas hingga ruang guru ludes terbakar.

Kepela Sekolah (Kepsek) SMKN 2 Majene Nurdin Sainuddin mengatakan,untuk saat ini proses belajar mengajar siswa dialihkan ke ruangan lain, yang masih dalam wilayah sekolah.

"Untuk saat ini masih banyak ruangan utuh dan siswa tidak terganggu,proses belajar mengajar berjalan semestinya,"kata Nurdin Sanuddin saat ditemui di SMKN 2 Majene, Jl Dr. Ratulangi Kelurahan Labuang, Kecamatan Banggae Timur, Kabupaten Majene, Sulbar, Jumat (20/9/2024).

Kata Nurdin, saat ini belum bisa memastikan kapan rencana untuk memperbaiki gedung atau ruangan sekolah yang hangus terbakar tersebut.

Namun dia menyatakan, proses belajar mengajar akan tetap berjalan seperti biasanya.

"Kami berusaha aktivitas siswa di sekolah tidak terganggu, belajar mengajar tetap berjalan dengan baik,"urainya.

Lanjut Nurdin menuturkan, sejumlah fasilitas alat belajar siswa seperti proyekor, komputer banyak yang terbakar sehingga itu jadi salah satu kendala saat belajar mata pelajaran yang menggunakan komputer.

Baca juga: BREAKING NEWS: Unjuk Rasa, Massa HMI Manakarra Duduki Area Rujab Gubernur Sulbar

Baca juga: 3 Damnkar Diterjunkan untuk Padamkan Api Rumah Terbakar di Rappang Polman, Kerugian Rp75 Juta

Tetapi dengan kekurangan itu tidak akan mengurangi semangat guru dan siswa untuk tetap menjalankan aktivitas belajar di sekolah.

"Secara fasilitas pembelajaran pasti akan terhambat, karena beberapa proyektor komputer banyak yang terbakar, namun kami tetap maksimalkan agar siswa tetap berjalan proses belajar mengajarnya,"lanjutnya 

Dia menyebutkan,ruangan yang paling penting menurutnya ada dua, yaitu ruangan laboratorium dan ruangan kepsek, dan itu semuanya ludes terbakar.

Diketahui, ruangan-ruangan yang terbakar beberapa bulan lalu di SMKN 2 Majene meliputi ruangan kepala sekolah, ruangan tata usaha, ruangan laboratorium satu, ruangan laboratorium dua, ruang ict, mushalla, ruangan server, ruangan bendahara, ruangan kurikulum, dan ada juga kantin. (*)

 

Laporan Wartawan Tribun Sulbar.com Anwar Wahab 

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved