Berkah Maulid Nabi Bagi Pedagang di Wonomulyo Polman, Raup Cuan Rp 1 Juta 

TRIBUN-SULBAR.COM, POLMAN - Perayaan Maulid Nabi membawa berkah bagi pedagang bernama Bunga Rosi (55) di Pasar Induk Wonomulyo, Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat (Sulbar), Selasa (17/9/2024).

Perempuan lansia ini mengaku mendapatkan penghasilan tambahan sampai Rp 1 juta per bulan, hasil menjual wadah hias. 

Baca juga: 25 Anggota DPRD Majene yang Baru Resmi Dilantik, Habiskan Anggaran Rp 65 Juta

Baca juga: Pj Gubernur Sulbar Masih Rahasiakan Nama PJs Bupati Mamuju Majene dan Pasangkayu

Wadah untuk menyimpan telur dan berbagai jenis makanan itu laris manis saat perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW. 

"Hasilnya lumayan, sebulan bisa dapat sampai sejuta," terang Bunga Rossi kepada wartawan.

Bunga merupakan warga Desa Sidorejo, Kecamatan Wonomulyo, Polman, dia juga pengrajin wadah hiasan pernak pernik maulid.

Dia mengaku telah 10 tahun menekuni profesi sebagai pembuat dan penjual wadah hias bersama suaminya. 

Menurut Bunga, berbagai bentuk wadah hias yang dijualnya, telah dipersiapkan 2 bulan sebelum perayaan maulid. 

Proses pembuatan wadah itu dilakukan di rumahnya serta saat menunggu pembeli di Pasar Induk Wonomulyo. 

"Biasanya 2 bulan sebelum maulid kita sudah mulai membuat. Selain di rumah, kita juga biasa membuat saat di pasar," lanjut ibu tiga anak ini.

Wadah hias yang dijual Bunga, terbuat dari bahan sederhana, mulai dari ember, kardus dan juga gelas plastik bekas. 

Agar terlihat menarik, kertas berwarna warni ditempelkan pada seluruh permukaan wadah. 

Khusus wadah yang menggunakan gelas plastik bekas, biasanya dirangkai sehingga tampak seperti bunga. 

Wadah ini lalu dijual dengan harga bervariasi, tergantung ukuran dan bentuknya. 

"Kalau yang kardus dari harga Rp 5 ribu sampai Rp 15 ribu, ember harganya sampai Rp 20 ribu, kalau yang gelas plastik Rp 5 ribu isi lima," pungkasnya.(*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Fahrun Ramli