Korupsi RSUD Majene

IMM Demo Tuntut Janji Kejari Majene Percepat Penyelesaian Dugaan Korupsi RSUD Majene

Aksi ini dilakukan tepat di depan kantor Kejari Majene di Kelurahan Baurung, Kecamatan Banggae Timur., Kabupaten Majene, Provinsi Sulawesi Barat (Sulb

Penulis: Anwar Wahab | Editor: Munawwarah Ahmad
Tribun Sulbar / Anwar Wahab
Ikatan Mahasiswa Majene melakukan aksi demonstrasi di Kelurahan Baurung, Kecamatan Banggae Timur., Kabupaten Majene, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Senin (5/8/2024) 

TRIBUN-SULBAR. COM, MAJENE - Ikatan Mahasiswa Majene demo menuntut kejaksaaan Negeri (Kejari) Majene menuntaskan segera kasus dugaan Korupsi yang ada di RSUD Majene.

Pantauan Tribun Sulbar.com Senin (5/8/2024) massa aksi nampak membakar puluhan ban di depan Kejari Majene.

Baca juga: Motif Kakak Cabuli Adik Kandungnya Sendiri di Mamuju Tengah 

Baca juga: Mahasiswa Mandar Mejene KembalI Demo Soal Keracunan di Polres Majene

Aksi ini dilakukan tepat di depan kantor Kejari Majene di Kelurahan Baurung, Kecamatan Banggae Timur., Kabupaten Majene, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar).

Hal itu mengakibatkan jalan terpaksa dialihkan lantaran massa palang jalan dengan ban.

Mereka bergantian berorasi dan menuntut janji yang diberikan Kejari Majene.

Koordinator Lapangan (Korlap) IMM Firsan mengatakan, begitu banyak kasus yang tidak diselesaikan kejaksaan Majene.

"Dugaan penanganan korupsi Majene, hanya berjalan di tempat, yang dilakukan hanya penyelidikan namun tidak ada  titik akhir" kata Firsan saat melakukan orasi 

Lebih lanjut ia mengatakan, massa aksi meminta diskusi terkait penanganan kasus tersebut.

Ia menambahkan massa aksi hanya ingin kejelasan terkait penanganan kasus Dugaan Korupsi RSUD Majene sudah sampai tahap mana.

"Bulan lalu kami kemarin, dan hari ini kami minta sampai mana kejelasannya"lanjutnya 

Mengenai hal itu Kasi Intelijen Kejari Majene, Zaki menerima audiensi mahasiswa secara langsung.

Dalam audiensinya ia mengatakan pihaknya masih dalam penyidikan, beberapa saksi yang bersangkutan sudah diperiksa.

Ia menambahkan penanganan kasus tersebut akan diusahakan secepat mungkin, namun dirinya belum bisa memastikan kapan kasus itu diselesaikan, karena pemeriksaan sesuai dengan keadaan di lapangan.

Dari hal itu ia berharap kepada mahasiswa agar mensupport dalam proses pemeriksaan ini.

Laporan wartawan Tribun Sulbar.com Anwar Wahab 

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved