Jemaah Haji Meninggal
Jemaah Haji Sulbar yang Meninggal Bertambah Jadi Tiga, 2 Polman 1 Majene
Salah satu jemaah yang meninggal adalah Hartini binti Abdul Latif, warga kelurahan Labuang, Kecamatan Banggae, Kabupaten Majene.
Penulis: Suandi | Editor: Munawwarah Ahmad
TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Jumlah jemaah haji asal Sulawesi Barat (Sulbar) yang meninggal dunia bertambah menjadi tiga orang.
Informasi ini dikonfirmasi oleh Kepala Bidang (Kabid) Pelaksana Haji dan Umrah (PHU) Kanwil Kemenag Sulbar, Ahmad Barambangi, saat dihubungi Tribun-Sulbar.com pada Senin (1/7/2024).
Salah satu jemaah yang meninggal adalah Hartini binti Abdul Latif, warga kelurahan Labuang, Kecamatan Banggae, Kabupaten Majene.
Baca juga: Tahun Ini 2 Jemaah Haji Sulbar Meninggal dan Tahun Lalu 4
Baca juga: Jemaah Haji Mamuju Pulang Disambut di Rumah Adat Terlihat Meriah Kebaya Manik-manik & Perhiasan Emas
Almarhumah merupakan anggota kelompok terbang (kloter) tujuh Embarkasi Makassar.
Hartini menghembuskan nafas terakhir di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Hajjah Andi Depu Polewali pada Minggu, (30/6/2024) kemarin.
"Iya, satu orang dari kloter 7 asal Majene," ujar Ahmad Barambangi.
Hartini dilaporkan meninggal saat perjalanan pulang ke Majene. Setibanya di Makassar setelah penerbangan dari Jeddah, Arab Saudi, Hartini mengalami sesak nafas.
Petugas segera membawa Hartini ke RSUD Hajjah Andi Depu di Polman.
Sebelumnya, dua jemaah haji asal Kabupaten Polewali Mandar (Polman) juga dilaporkan meninggal dunia.
Ahmad Barambangi menyebut kedua jemaah tersebut adalah Abd Rahman Kaco Bolong (73) dari kloter 9 embarkasi Makassar, dan Kaco P bin Manahafi (87) dari kloter 24.
Abd Rahman meninggal dunia pada 8 Juni, sementara Kaco meninggal pada 24 Juni 2024.
Dengan demikian, total jemaah haji asal Sulbar yang meninggal tahun ini mencapai tiga orang.
Meski jumlah ini lebih sedikit dibandingkan tahun lalu yang mencapai empat orang, rasa duka tetap menyelimuti keluarga yang ditinggalkan.
"Kami turut berduka cita atas wafatnya para jemaah haji ini. Semoga mereka mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya," tambah Ahmad Barambangi.
Kementerian Agama Sulbar terus berupaya memberikan pelayanan terbaik bagi jemaah haji, termasuk dalam hal kesehatan dan keselamatan selama menjalankan ibadah haji.(*)
Laporan Reporter Tribun Sulbar Suandi
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.