Pilkada Polman

Ketua Partai Gelora Polman Zainal Abidin Deklarasi Maju Wakil Bupati Polman di Pilkada 2024

Zainal Abidin mendeklarasikan diri siap maju sebagai bakal calon wakil Bupati Polman pada Jumat (3/5/2024).

Penulis: Fahrun Ramli | Editor: Munawwarah Ahmad
Tribun Sulbar / Fahrun Ramli
Ketua partai Gelora Polman Zainal Abidin (pegang mikrofon) saat deklarasi maju wakil bupati Polman di Cafe Dzado Jl Olahraga, Kelurahan Polewali, Polman, Jumat (3/5/2024). 

TRIBUN-SULBAR.COM, POLMAN- Ketua partai Gelombang Rakyat (Gelora) Polewali Mandar (Polman) bernama Zainal Abidin menyatakan diri siap maju dan bertarung di Pilihan Kepala Daerah (Pilkada) Polewali Mandar (Polman) 2024 mendatang.

Zainal Abidin mendeklarasikan diri siap maju sebagai bakal calon wakil Bupati Polman pada Jumat (3/5/2024).

Baca juga: KPU Majene Tetapkan 25 Anggota DPRD Terpilih Hasil Pemilu 2024, Berikut Daftar Namanya!

Baca juga: Maju di Pilkada Polman 2024, Bebas Manggazali Ambil Formulir Pendaftaran di Nasdem dan Pan

Ia rencananya mengendarai partai Gelora yang memperoleh satu kursi di pemilihan anggota DPRD Polman 2024 lalu.

Partai besutan Anis Matta ini memperoleh jumlah suara partai di Pemilu legislatif Polman sebanyak 4.764 suara.

Sekertaris partai Gelora Polman, Rifaldi Jalil mengatakan pada pemilu 2024 lalu menargetkan empat kursi.

"Namun kita hanya mendapat satu kursi, jadi kita targetkan wakil bupati Polman, awalnya kita target bupati dengan calon Zainal Abidin," terang Rifaldi Jalil kepada wartawan.

Disebutkan perolehan kursi dan suara partai Gelora pada pemilu 2024 lalu menjadi dasar dalam deklarasi ini.

Menatap Pilkada Polman 2024 dengan maju dan siap dipinang sebagai wakil bupati atau 02.

Rifaldi Jalil menyebut Zainal Abidin memiliki jenjang karir politik di Polman pada pemilihan sebelumnya.

"Alhamdulillah elektabilitas masih bisa masuk kategori wakil bupati, itu berdasarkan survei, kita siap dipinang tanpa mahar," lanjutnya.

Sementara itu Zainal Abidin saat membacakan deklarasi, memiliki niat membangun kesejahteraan desa.

Pria kelahiran Kecamatan Wonomulyo ini mengaku telah mengunjungi puluhan desa di pegunungan Kecamatan Bulo dan Matangnga.

Melihat tiap permasalahan dihadapi masyarakat desa khususnya di wilayah pegunungan.

"Saya melihat sejumlah permasalahan seperti akses jalan masyarakat untuk membawa hasil pertaniannya masih perlu dibenahi," ungkapnya.

Diceritakan hasil pertanian masyarakat desa masih cukup sulit di bawa ke kota lantaran akses jalannya rusak.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved